Dandim 0204/Deliserdang, Letkol Kav Jackie Yudhantara, SSos, MHan, ikut mendampingi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hassanudin, SIP, MM, memberi ketenangan dan dorongan semangat kepada para korban banjir di Desa Tj Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, khususnya di Kompleks Perumahan De Flamboyan, Minggu (6/12/2020).
Dalam peninjauan ke lokasi bencana banjir di Kompleks Perumahan De Flamboyan ini, Dandim memberikan penjelasan kepada Pangdam apa-apa saja langkah tanggap darurat yang telah dilakukan Prajurit jajarannya kepada para korban.
“Setelah proses evakuasi selesai dilakukan di hari pertama pasca banjir pada Jumat 4 Desember 2020, sejak Sabtu hinggga hari ini, personel Kodim 0204/DS terus memberikan bantuan pembersihan material lumpur yang menggenangi ratusan rumah warga,” terang Dandim.
Proses pembersihan material sisa banjir ini turut dilakukan bersama Prajurit TNI dari Raimer B Yonarhanud 11/WBY, Yonkav 6/NK, Polri, BPBD, Basarnas, Tagana, relawan dan warga masyarakat sekitar.
Dalam peninjauan itu, Pangdam I/BB berharap kepada warga yang menjadi korban untuk sabar dan tidak putus asa.
“Bencana ini adalah ujian dari Tuhan agar kita lebih kuat lagi dalam menghadapi segala kesulitan-kesulitan hidup di masa depan. Karenanya saya pesan agar tetap semangat dan jangan mudah menyerah dengan keadaan yang ada,” ucap Pangdam.
Pangdam menegaskan, pihak TNI-Polri dari Kodam I/BB dan Polda Sumut bersama pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan untuk langkah rekonstruksi pasca bencana banjir ini.
Namun sebelum hal ini dilakukan, Pangdam memastikan bahwa pihak TNI-Polri bersama pemerintah daerah akan fokus lebih dulu kepada pemenuhan kebutuhan dasar para korban. Seperti makanan, minuman, obat-obatan dan pakaian.
Hal lain yang tidak kalah penting disampaikan Pangdam kepada para korban bencana, adalah penerapan disiplin Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19.
Menurut Pangdam, adanya bencana banjir ini diharapkan tidak sampai membuat warga lengah akan kondisi kesehatan dan keselamatan jiwanya.
“Tetap pakai masker, istirahat yang cukup, dan bila merasa kurang sehat, segera melapor kepada petugas kesehatan yang bersiaga. Ini penting untuk menjadi perhatian, sehingga tidak muncul klaster baru Covid-19 di tengah para korban yang ada di pengungsian sementara ini,” pungkas Pangdam.
Pangdam bersama Dandim 0204/DS dan sejumlah PJU Kodam I/BB yang berkeliling dengan jalan kaki di tengah kubangan lumpur sisa banjir di Kompleks Perumahan De Flamboyan, terus menyemangati setiap korban yang ditemui.
“Tetap berdoa bapak dan ibu. Pada saatnya nanti, semuanya akan menjadi lebih indah. Yakinlah, Tuhan tidak akan memberi cobaan di luar batas kemampuan hambanya,” ungkap Pangdam.
Lepas dari Kompleks Perumahan De Flamboyan, Pangdam dan rombongan meninjau dapur umum yang dibuka di Markas Raimer B Yonarhanud 11/WBY. Kehadiran rombongan Pangdam disambut Danyonarhanud 11/WBY, Mayor Arh Rendra Febrandari Suparman, SIP.
Kemudian Pangdam dan rombongan menerima kedatangan Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin di Aula Balai Desa Tj Selamat yang menjadi tempat penampungan sementara korban banjir dari Kompleks Perumahan De Flamboyan.
Di sini, Pangdam kembali memberi dorongan semangat kepada para korban. “Bapak dan ibu semuanya tidak sendirian dalam menghadapi musibah ini. Masih ada kami (TNI-Polri dan pemerintah) yang siap memberikan bantuan,” ucap Pangdam.
Dalam rangkaian kegiatan peninjauan ini, Pangdam yang didampingi Kapolda Sumut berkesempatan memberikan bantuan sembako secara simbolis kepada para korban bencana banjir.
Pangdam berharap, bantuan ini bisa sedikit meringankan beban penderitaan yang dialami warga korban banjir, sehingga nantinya bisa kembali bangkit untuk menata kehidupan hari esok yang lebih baik.
Turut mendampingi Pangdam dalam rangkaian kegiatan ini, antara lain Aster Kasdam I/BB, Asintel Kasdam I/BB dan sejumlah PJU Kodam I/BB lainnya, Dandim 0204/Deliserdang, Kepala BPBD Pemprovsu, dan pihak terkait lainnya.