Pantang Pulang Sebelum Rampung, Spirit Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Kerjakan Sasaran Fisik



 Beragam pekerjaan di lokasi sasaran fisik TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, terus dipacu penyelesaiannya.


Kendala cuaca yang kurang bersahabat di tambah kondisi medan yang gersang, menjadi menu harian personil Satgas TMMD dalam setiap memulai pekerjaan. 


Namun itu semua tidak menjadi penghalang bagi Prajurit TNI Trimatra bersama anggota Polri untuk menuntaskan pekerjaan dan tanggung jawab yang diamanahkan. 


"Semua pekerjaan di lokasi sasaran fisik akan terus kita pacu penyelesaiannya, meskipun untuk semua itu harus berhadapan cuaca panas dan kondisi medan yang gersang. Karena kita punya spirit, 'Pantang Pulang Sebelum Rampung'," ungkap Kapten Kav Ishak Iskandar, Perwira Pengawas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Jumat (19/5/2023) siang.


Sebelum bergerak menuju masjid terdekat untuk menunaikan salat Jumat berjamaah, Kapten Ishak yang tengah berada di lokasi pengerjaan pembangunan TPT (Tembok Penahan Tanah) sepanjang 72 meter itu menjelaskan, berbagai sasaran fisik di TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang ini, terus digenjot progresnya, sehingga bisa rampung 100 persen sebelum acara penutupan pada Kamis, 8 Juni 2023.


"Jika sasaran fisik lebih cepat rampungnya, maka masih ada waktu untuk memantapkan hasil pekerjaan sebelum waktu penutupan. Jadi, hasil pekerjaan di TMMD ini akan lebih maksimal," ungkapnya memberi argumen. 


Sampai hari ke-10 pasca pembukaan TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang ini, dari lima sasaran fisik yang dikerjakan, kesemua progresnya telah mencapai target waktu yang ditetapkan. 


Seperti pengerjaan jalan sepanjang 6.016x4,5 meter yang diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu), sampai kini telah mencapai 2.000 meter lebih.


Kapten Ishak merincikan, panjang jalan 2.000 meter yang dikerjakan itu keseluruhannya telah dalam kondisi sudah diperkeras dengan Sirtu. 


"Jadi, untuk pekerjaan pembukaan badan jalan, pelebaran kiri-kanan, dan perataan permukaan badan jalan, seluruhnya sudah dikerjakan sepanjang 6 Km lebih, dan tahap perkerasan dengan sirtu sudah mencapai 2.000 meter, sehingga yang tinggal sekitar 4.000 meter lagi, dan itu ditargetkan rampung akhir Mei 2023 ini," ungkap Kapten Ishak.


Begitu juga dengan sasaran fisik lainnya. Seperti pengerjaan bronjong kawat sepanjang 70 meter dengan tinggi 3 meter, pengerjaan gorong-gorong (Box Culvert) di tiga titik dengan total panjang 24 meter, serta rehab RTLH sebanyak tiga unit, semuanya dikebut tanpa mengabaikan kualitas bangunan.

No comments:

Post a Comment