Babinsa Dolok Masihul Monitoring Harga Jual Gabah Petani di Desa Tegal Sari


Babinsa Koramil 0204-16/Dolok Masihul, Kodim 0204/Deli Serdang, Serka Rizki H. Lase, turun langsung ke lokasi sawah petani di Dusun III, Desa Tegal Sari, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai,

Kehadiran Babinsa untuk memonitor pelaksanaan padi panen berlangsung tanpa kendala, serta memastikan harga jual gabah kering giling (GKG) milik petani sesuai yang ditetapkan pemerintah, minimal Rp 6.500 per Kg. 
 

Dari kegiatan pendampingan ini, Serka Rizki H. Lase yang berkoordinasi dengan Ketua Kelompok Tani (Poktan) Sei Kata, Insan, mendapat informasi bahwa 
harga jual gabah pasca panen yang diterima petani jauh lebih tinggi dari ketetapan pemerintah. 

"Dari keterangan Ketua Poktan Sei Kata, harga GKG yang diterima petani di Dusun III, Desa Tegal Sari  sebesar Rp6.700 per Kg," jelas Serka Rizki H. Lase. 
 

Harga ini sangat menguntungkan bagi petani. Seperti yang diungkapkan Waladi Sukma. Dari 20 rante sawah miliknya, ia mengumpulkan hasil panen sebanyak 4.800 Kg, sehingga hasil penjualan GKG yang diterimanya sebesar Rp32.160.000. "Ini harga tertinggi yang pernah saya terima dari menjual gabah selama ini," ucapnya. 

Sama seperti Rikson Sihombing yang memanen padi seluas 20 rante dengan hasil sebanyak 3.600 Kg. "Kami bersyukur, karena harga jual gabah lebih tinggi dari ketentuan pemerintah. Terima kasih kepada pemerintah dan Babinsa yang telah ikut memonitor langsung kegiatan di sawah kami," ungkapnya.


No comments:

Post a Comment