Pembangunan tanggul banjir sepanjang 80 meter ini, dilakukan secara bergotong royong antara Babinsa dan warga. Tanggul penahan banjir ini dikerjakan dengan tujuan untuk antisipasi genangan air di saat musim hujan.
Di sela kegiatan, Sertu OB Simanjuntak menjelaskan, budaya gotong royong seperti yang dilakukan dalam membangun tanggul banjir ini, hendaknya bisa terus dibudayakan di lingkungan warga, khususnya di Dusun V, Desa Arapayung.
“Budaya gotong royong adalah warisan leluhur bangsa Indonesia. Karenanya, generasi saat ini perlu menjaganya agar tidak luntur, sehingga bisa diwariskan kepada generasi bangsa berikutnya,” ucap Sertu OB Simanjuntak.
Masih di kesempatan yang sama, Sertu OB Simanjuntak juga menerangkan, Koramil 08/Pantai Cermin sebagai komando kewilayahan, mempunyai tugas pembinaan teritorial (Binter) yang implementasinya dilaksanakan oleh setiap Babinsa terhadap warga masyarakat di wilayah binaan.Seperti yang saat ini kita lakukan bersama, kehadiran saya di sini adalah dalam rangka Kamis Tagana, yang merupakan salah satu program Binter dari komando atas. Karena itu, diharapkan warga tidak sungkan-sungkan untuk meminta bantuan atau sumbang saran dari Babinsa yang tujuannya untuk kemajuan desa,” pungkas Sertu OB Simanjuntak