Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, SE, MM, bersama Ketua Umum Persit KCK, Ny Rahma Dudung Abdurachman, serta didampingi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hassanudin, SIP, MM, dan Ketua Persit KCK Daerah I/BB, Ny Dessy Hassanudin, melakukan kunjungan ke Batalyon Armed 2/105 Tarik/Kilap Sumagan di Kecamatan Delitua, Kabupaten Deliserdang, Senin (3/1/2022).
Kedatangan KASAD bersama rombongan yang terdiri dari Asintel Kasad, Asops Kasad, Pangdam I/BB beserta Ibu, Asintel Kasdam I/BB, Asops Kasdam I/BB, Kapendam I/BB dan Danpomdam I/BB adalah untuk memberikan pengarahan yang berkaitan dengan pembinaan prajurit.
Setelah menerima laporan Danyon Armed 2/105 Trk/KS, Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE, KASAD pun memberikan pengarahan.
Dalam pengarahannya di hadapan para personel prajurit dan anggota Persit Yonarmed 2/105 Tarik/KS, bertempat di Aula Jarot Soepadmo (Makoyonarmed 2/105 Tarik/KS), Kasad berpesan kepada para prajurit agar selalu mematuhi Perintah Harian Kasad dengan mengedepankan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI dalam implementasi tugas-tugasnya di lapangan serta hindari tindakan yang bertentangan dengan norma-norma keprajuritan dan hukum yang berlaku.
Oleh karenanya, Kasad mengajak kepada seluruh prajurit untuk membangun tradisi satuan dan jiwa korsa yang sehat dengan mengedepankan rasa saling asah, asih dan asuh.
“Tingkatkan terus kekompakan, jiwa korsa dan loyalitas di manapun kalian berada. Ini sangat diperlukan, karena suatu ketika dalam pelaksanaan tugas dibutuhkan jiwa korsa yang kuat,” kebersamaan adalah segala-galanya"ucapnya.
Tradisi itu sebenarnya hanya mengenalkan bagaimana sejarah batalyon, bagaimana tugas-tugas batalyon, sehingga personil-personil baru akan tahu tugas pokoknya.
Kepada ibu-ibu Persit Yonarmed 2/105 Trk/KS, Jenderal Dudung berpesan untuk senantiasa bersyukur dan bangga kerena memiliki suami tentara.
"Bersyukur itu bukan melihat ke atas, tetapi ke bawah. Alhamdulillah suami saya gagah dan perkasa sebagai tentara. Jadi, syukuri nikmat yang diberikan Allah SWT/Tuhan Yang Maha Esa ini. Karena manusia itu sudah ditetapkan rezekinya masing-masing," pungkas Jenderal Dudung.
Kegiatan berlangsung aman dan lancar dengan penerapan Protokol Kesehatan yang ketat.