Percepat Pekerjaan Pengerasan Jalan, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Turunkan 20 Dump Truk

 

Untuk mempercepat pekerjaan pengerasan jalan sepanjang 6.016 x 4,5 meter, Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang menurunkan sebanyak 20 unit dump truk untuk mengangkut material sirtu (pasir dan batu).


"Setiap hari, operator dump truk terus bekerja mengangkut material sirtu dari lokasi pengambil menuju ke titik sasaran pekerjaan fisik di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara ini," kata Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, Sabtu (20/5/2023). 


Dijelaskan Kapten Malik, kebutuhan material sirtu untuk proses pengerasan permukaan badan jalan yang menghubungkan Desa Pergulaan di Kecamatan Sei Rampah dengan Desa Sukasari di Kecamatan Pegajahan ini, memang sangat besar. 


"Sepanjang 6 Km lebih dari permukaan badan jalan ini yang harus diperkeras dengan Sirtu, sehingga dengan mengerahkan 20 unit dump truk, kita berharapan ketersedian material sirtu benar-benar aman dan tanpa kendala," terangnya. 


Selain 20 unit dump truk, upaya percepatan pekerjaan perkerasan jalan juga ikut didukung sejumlah alat berat lainnya. Antara lain, beco excavator satu unit, grader satu unit, dan Bomax dua unit. 


"Di luar itu, alat pekerjaan seperti cangkul, sekop dan angkong, juga disediakan, sehingga lebih memudahkan personil melaksanakan pekerjaan yang tidak membutuhkan penanganan alat berat," ungkap Kapten Malik. 


Saat ini, dari 6 Km lebih pekerjaan jalan, sepanjang 2.500 meter telah berhasil diperkeras dengan sirtu. 


"Sisa badan jalan yang belum diperkeras, akan terus dikebut perampungannya sebelum kegiatan TMMD 116 ini berakhir pada Kamis, 8 Juni 2023. Untuk itu, kita harapkan dukung dan doa dari masyarakat agar pekerjaan berjalan aman, lancar dan tanpa kendala," pungkasnya.

Beri Rasa Aman dan Tenteram, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Segera Rampungkan Rehab Tiga Unit RTLH



 Progres pengerjaan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang ditangani Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang, terus bergerak maju dengan capaian sesuai target dan rencana waktu yang ditetapkan. 


Dari tiga unit RTLH yang direhab itu, salah satunya adalah milik ibu Syahniar (41), warga Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. 


Saat ini, progres pengerjaan rehab RLTH milik ibu Syahniar sudah mencapai 30-40 persen dengan tahap pengerjaan memasang kusen pintu dan jendela. 


Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, Sabtu (20/5/2023), menjelaskan, pengerjaan rehab tiga unit RTLH tersebut akan terus dipercepat, sehingga bisa segera ditempati para pemiliknya. 


"Kalau lebih cepat rampungnya, maka akan memberikan rasa aman dan tenteram kepada pemilik yang menempatinya. Itulah makanya pengerjaan rehab tiga unit RLTH ini terus dikebut dengan tanpa mengabaikan kualitas bangunan," ucap Kapten Malik. 


Ditambahkan Kapten Malik, setelah pemasangan kusen pintu dan jendela rampung, maka pekerjaan tahap berikutnya adalah membuat kerangka atap dengan baja ringan. 


"Kira-kira pekan depan pemasangan kerangka atap itu sudah akan dikerjakan, sehingga sebelum akhir Mei 2023 ini, pengerjaan rehab RLTH sudah bisa masuk tahap finishing, yakni pekerjaan memplester dinding bagian dalam maupun luar," pungkasnya.

Bangun RTLH, Kiat Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Bangkitkan Budaya Gotong Royong

 

Sasaran lain yang ingin dicapai dari kegiatan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di lokasi TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, adalah bangkitnya kembali budaya dan semangat gotong royong di kalangan warga masyarakat. 


Hal ini disampaikan Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik dari lokasi rehab RTLH milik bapak Marulitua Simatupang di Desa Pergulaan, Sabtu (20/5/2023).


Dijelaskan Kapten Malik, semangat gotong royong yang merupakan budaya bangsa Indonesia, saat ini mulai tergerus di kalangan masyarakat perkotaan. 


"Kondisi ini dikhawatirkan akan ikut merembet ke pedesaan, sehingga melalui kegiatan TMMD, semangat gotong royong warga pedesaan coba digugah untuk ikut bahu membahu bersama Prajurit TNI menyelesaikan permasalah di sekitarnya," terang Kapten Malik.


Selain itu, kegiatan TMMD ini juga sebagai bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat yang kurang mampu dan untuk membantu pemerintah mewujudkan hidup yang sehat kepada masyarakat. 


"Karena itulah, melalui program TMMD ini, TNI AD khususnya Kodim 0204/Deliserdang berupaya mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bergotong-royong serta membangun semangat kemanunggalan antara TNI dengan rakyat," pungkasnya. 

Wujudkan Masyarakat Sehat, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Percepat Progres Rehab RTLH Warga Kurang Mampu

 

Untuk mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohaninya, Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang melakukan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga kurang mampu di lokasi sasaran fisik di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.


Dari tiga unit RTLH yang direhab Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang itu, salah satunya adalah milik bapak Marulitua Simatupang.


Saat ini, progres pengerjaan rehab RLTH milik pria 49 tahun itu sudah mencapai 30-40 persen.


"Pekerjaan rehab RTLH milik bapak Marulitua Simatupang saat ini sudah masuk tahap pemasangan kusen pintu dan jendela," ucap Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, Sabtu (20/5/2023).


Pekerjaan rehab RTLH yang ditangani personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, berjalan sesuai target dan rencana yang disusun. 


Kondisi itu bisa dicapai, tidak saja berkat kerja keras yang sungguh dari personil Satgas, tetapi juga karena adanya bantuan tenaga dari warga sekitar. 


"Upaya mewujudkan masyarakat sehat melalui perumahan yang layak huni dalam kegiatan TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang ini mengalami banyak percepatan karena warga juga ikut bergotong-royong menanganinya," ungkap Kapten Malik. 


Setelah pemasangan kusen pintu dan jendela rampung, maka pekerjaan tahap berikutnya adalah membuat kerangka atap dengan baja ringan. 


"Kira-kira pekan depan pemasangan kerangka atap itu sudah akan dikerjakan, sehingga sebelum akhir Mei 2023 ini, pengerjaan rehab RLTH sudah bisa masuk tahap finishing, yakni pekerjaan memplester dinding bagian dalam maupun luar," urai Kapten Malik. 

Dibantu Tandem Roller, Pengerasan Jalan 6 Km Terus Dikebut Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang



 Progres pengerasan jalan sepanjang 6 Km lebih yang menghubungkan dua kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, terus dikebut Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang. 


Seperti hari ini, Jumat (19/5/2023), misalnya. Pekerjaan pengerasan jalan ikut melibatkan personil Satgas dengan dibantu warga dari Desa Pergulaan di Kecamatan Sei Rampah maupun warga Desa Sukasari di Kecamatan Pegajahan. 


Bahkan alat berat berupa Tandem Roller juga ikut diturunkan untuk mempercepat proses pekerjaan. 


Hal ini disampaikan Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik dari lokasi kegiatan, Jumat siang. 


Dijelaskan Kapten Malik, pekerjaan operator yang membawa Tandem Roller adalah memadatkan permukaan badan jalan yang sudah ditimbun dengan material sirtu (pasir dan batu) secara manual oleh personil Satgas dengan dibantu warga.


"Dengan Tandem Roller ini, maka pemadatan badan jalan akan lebih solid, sehingga tidak gampang rusak meski dilalui kendaraan yang mengangkut hasil kebun milik warga," jelas Kapten Malik. 


Sampai hari ke-10 (Jumat 19 Mei 2023) pasca pembukaan TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang, dari lima sasaran fisik yang dikerjakan, kesemua progresnya telah mencapai target waktu yang ditetapkan. 


Seperti pengerjaan jalan sepanjang 6.016x4,5 meter yang diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu), sampai kini telah mencapai 2.000 meter lebih.


Kapten Malik merincikan, panjang jalan 2.000 meter yang dikerjakan itu keseluruhannya telah dalam kondisi sudah diperkeras dengan Sirtu. 


"Jadi, untuk pekerjaan pembukaan badan jalan, pelebaran kiri-kanan, dan perataan permukaan badan jalan, seluruhnya sudah dikerjakan sepanjang 6 Km lebih, dan tahap perkerasan dengan sirtu sudah mencapai 2.000 meter, sehingga yang tinggal sekitar 4.000 meter lagi, dan itu ditargetkan rampung akhir Mei 2023 ini," ungkap Kapten Malik.


Begitu juga dengan sasaran fisik lainnya. Seperti pengerjaan bronjong kawat sepanjang 70 meter dengan tinggi 3 meter, pengerjaan gorong-gorong (Box Culvert) di tiga titik dengan total panjang 24 meter, serta rehab RTLH sebanyak tiga unit, semuanya dikebut tanpa mengabaikan kualitas bangunan.

Capai 7 Target, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Gelar Sosialisasi Posyandu di Rambung Sialang



 Satu lagi sasaran non fisik kembali digelar Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang di Kantor Desa Rambung Sialang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. 


Kali ini, Jumat (19/5/2023), kegiatan non fisik yang dilaksanakan adalah sosialisasi pelayanan Posyandu. 


Kegiatan yang melibatkan Staf Dinas Kesehatan Pemkab Serdang Bedagai bersama UPT Puskesmas Rambung Sialang ini menyasar bayi, anak balita, ibu hamil, ibu melahirkan, ibu nifas, ibu menyusui dan pasangan usia subur yang ada di sekitar lokasi. 


Dari penjelasan singkat petugas dalam kegiatan ini diketahui bahwa Posyandu yang digelar ini memiliki tujuh tujuan utama. Yakni:

1. Program kesehatan ibu hamil.

2. Program kesehatan anak.

3. Keluarga Berencana (KB)

4. Imunisasi.

5. Pemantauan status gizi, dan 

6. Pencegahan dan penanggulangan diare.

7. Pencegahan Stunting 


Seluruh sasaran kegiatan dalam Posyandu ini diberikan melalui penyuluhan singkat kepada warga masyarakat yang menjadi peserta acara. 


Salah satu contohnya, seperti penyuluhan tentang peningkatan gizi balita yang dilakukan dengan memberikan penyuluhan tentang ASI, status gizi balita, MPASI, Imunisasi, Vitamin A, stimulasi tumbuh kembang anak, dan cara mencegah diare pada balita. 


Begitu juga dengan penyuluhan mengenai Stunting. Dalam kegiatan ini, peserta yang hadir diberikan konseling tentang kesehatan gizi yang tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu balita agar terjadi perubahan perilaku yang lebih baik, sehingga balitanya tumbuh sehat dan normal, serta terhindar dari Stunting.


Dari tempat terpisah, Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik menjelaskan, output yang diharapkan dari sosialisasi penyuluhan Posyandu ini adalah semakin terbangunnya kesadaran warga desa untuk menerapkan pola hidup sehat dalam aktivitas hariannya. 


"Bila seluruh warga negara kita sehat, maka pertahanan negara akan semakin kuat, dan inilah salah satu tujuan dari capaian digelarnya penyuluhan kesehatan dalam kegiatan non fisik di lokasi TMMD," ungkap Kapten Malik.

Tak Hanya Aktif Bekerja, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Juga Tak Lupakan Ibadah


 Seluruh personil Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang tidak hanya aktif melakukan pekerjaan membangun sarana dan prasarana fisik di lokasi sasaran di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, tetapi juga tak melupakan kewajiban ibadah kepada Sang Pencipta.


Begitu juga hari ini, Jumat (19/5/2023). Di saat seluruh pria dewasa yang beragama Islam berbondong-bondong melaksanakan salat Jumat Berjamaah di masjid-masjid, personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang juga melakukan hal yang sama.


Untuk ibadah Salat Jumat kali ini, personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, melaksanakannya di Masjid Al Ikhlas Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah. 


Menurut Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, kegiatan personil Satgas melakukan ibadah Salat Jumat Berjamaah di Masjid Al Ikhlas ini, adalah wujud keimanan dan taqwa, di samping sebagai sarana untuk memohon doa kepada Allah SWT agar segala jenis pekerjaan di lokasi TMMD bisa terlaksana tanpa kendala, dan selesai tepat waktu. 


"Sebagai hamba yang beriman, kita sebagai personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang menyadari bahwa tidak memiliki kemampuan apa-apa dalam melaksanakan pembangunan di lokasi sasaran fisik, kecuali tanpa pertolongan dan bantuan dari Allah SWT. Karena itulah, momentum Salat Jumat Berjamaah ini, kita manfaatkan untuk memohon ridho dari Illahi agar bisa terlaksana dengan baik, sehingga tercapai tujuan untuk membantu pemerintah daerah mengakselerasikan percepatan pembangunan di pelosok desa," pungkas Kapten Malik.