Bangun RTLH, Kiat Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Bangkitkan Budaya Gotong Royong

 

Sasaran lain yang ingin dicapai dari kegiatan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di lokasi TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, adalah bangkitnya kembali budaya dan semangat gotong royong di kalangan warga masyarakat. 


Hal ini disampaikan Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik dari lokasi rehab RTLH milik bapak Marulitua Simatupang di Desa Pergulaan, Sabtu (20/5/2023).


Dijelaskan Kapten Malik, semangat gotong royong yang merupakan budaya bangsa Indonesia, saat ini mulai tergerus di kalangan masyarakat perkotaan. 


"Kondisi ini dikhawatirkan akan ikut merembet ke pedesaan, sehingga melalui kegiatan TMMD, semangat gotong royong warga pedesaan coba digugah untuk ikut bahu membahu bersama Prajurit TNI menyelesaikan permasalah di sekitarnya," terang Kapten Malik.


Selain itu, kegiatan TMMD ini juga sebagai bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat yang kurang mampu dan untuk membantu pemerintah mewujudkan hidup yang sehat kepada masyarakat. 


"Karena itulah, melalui program TMMD ini, TNI AD khususnya Kodim 0204/Deliserdang berupaya mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bergotong-royong serta membangun semangat kemanunggalan antara TNI dengan rakyat," pungkasnya. 

Wujudkan Masyarakat Sehat, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Percepat Progres Rehab RTLH Warga Kurang Mampu

 

Untuk mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohaninya, Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang melakukan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga kurang mampu di lokasi sasaran fisik di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.


Dari tiga unit RTLH yang direhab Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang itu, salah satunya adalah milik bapak Marulitua Simatupang.


Saat ini, progres pengerjaan rehab RLTH milik pria 49 tahun itu sudah mencapai 30-40 persen.


"Pekerjaan rehab RTLH milik bapak Marulitua Simatupang saat ini sudah masuk tahap pemasangan kusen pintu dan jendela," ucap Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, Sabtu (20/5/2023).


Pekerjaan rehab RTLH yang ditangani personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, berjalan sesuai target dan rencana yang disusun. 


Kondisi itu bisa dicapai, tidak saja berkat kerja keras yang sungguh dari personil Satgas, tetapi juga karena adanya bantuan tenaga dari warga sekitar. 


"Upaya mewujudkan masyarakat sehat melalui perumahan yang layak huni dalam kegiatan TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang ini mengalami banyak percepatan karena warga juga ikut bergotong-royong menanganinya," ungkap Kapten Malik. 


Setelah pemasangan kusen pintu dan jendela rampung, maka pekerjaan tahap berikutnya adalah membuat kerangka atap dengan baja ringan. 


"Kira-kira pekan depan pemasangan kerangka atap itu sudah akan dikerjakan, sehingga sebelum akhir Mei 2023 ini, pengerjaan rehab RLTH sudah bisa masuk tahap finishing, yakni pekerjaan memplester dinding bagian dalam maupun luar," urai Kapten Malik. 

Dibantu Tandem Roller, Pengerasan Jalan 6 Km Terus Dikebut Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang



 Progres pengerasan jalan sepanjang 6 Km lebih yang menghubungkan dua kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, terus dikebut Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang. 


Seperti hari ini, Jumat (19/5/2023), misalnya. Pekerjaan pengerasan jalan ikut melibatkan personil Satgas dengan dibantu warga dari Desa Pergulaan di Kecamatan Sei Rampah maupun warga Desa Sukasari di Kecamatan Pegajahan. 


Bahkan alat berat berupa Tandem Roller juga ikut diturunkan untuk mempercepat proses pekerjaan. 


Hal ini disampaikan Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik dari lokasi kegiatan, Jumat siang. 


Dijelaskan Kapten Malik, pekerjaan operator yang membawa Tandem Roller adalah memadatkan permukaan badan jalan yang sudah ditimbun dengan material sirtu (pasir dan batu) secara manual oleh personil Satgas dengan dibantu warga.


"Dengan Tandem Roller ini, maka pemadatan badan jalan akan lebih solid, sehingga tidak gampang rusak meski dilalui kendaraan yang mengangkut hasil kebun milik warga," jelas Kapten Malik. 


Sampai hari ke-10 (Jumat 19 Mei 2023) pasca pembukaan TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang, dari lima sasaran fisik yang dikerjakan, kesemua progresnya telah mencapai target waktu yang ditetapkan. 


Seperti pengerjaan jalan sepanjang 6.016x4,5 meter yang diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu), sampai kini telah mencapai 2.000 meter lebih.


Kapten Malik merincikan, panjang jalan 2.000 meter yang dikerjakan itu keseluruhannya telah dalam kondisi sudah diperkeras dengan Sirtu. 


"Jadi, untuk pekerjaan pembukaan badan jalan, pelebaran kiri-kanan, dan perataan permukaan badan jalan, seluruhnya sudah dikerjakan sepanjang 6 Km lebih, dan tahap perkerasan dengan sirtu sudah mencapai 2.000 meter, sehingga yang tinggal sekitar 4.000 meter lagi, dan itu ditargetkan rampung akhir Mei 2023 ini," ungkap Kapten Malik.


Begitu juga dengan sasaran fisik lainnya. Seperti pengerjaan bronjong kawat sepanjang 70 meter dengan tinggi 3 meter, pengerjaan gorong-gorong (Box Culvert) di tiga titik dengan total panjang 24 meter, serta rehab RTLH sebanyak tiga unit, semuanya dikebut tanpa mengabaikan kualitas bangunan.

Capai 7 Target, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Gelar Sosialisasi Posyandu di Rambung Sialang



 Satu lagi sasaran non fisik kembali digelar Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang di Kantor Desa Rambung Sialang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. 


Kali ini, Jumat (19/5/2023), kegiatan non fisik yang dilaksanakan adalah sosialisasi pelayanan Posyandu. 


Kegiatan yang melibatkan Staf Dinas Kesehatan Pemkab Serdang Bedagai bersama UPT Puskesmas Rambung Sialang ini menyasar bayi, anak balita, ibu hamil, ibu melahirkan, ibu nifas, ibu menyusui dan pasangan usia subur yang ada di sekitar lokasi. 


Dari penjelasan singkat petugas dalam kegiatan ini diketahui bahwa Posyandu yang digelar ini memiliki tujuh tujuan utama. Yakni:

1. Program kesehatan ibu hamil.

2. Program kesehatan anak.

3. Keluarga Berencana (KB)

4. Imunisasi.

5. Pemantauan status gizi, dan 

6. Pencegahan dan penanggulangan diare.

7. Pencegahan Stunting 


Seluruh sasaran kegiatan dalam Posyandu ini diberikan melalui penyuluhan singkat kepada warga masyarakat yang menjadi peserta acara. 


Salah satu contohnya, seperti penyuluhan tentang peningkatan gizi balita yang dilakukan dengan memberikan penyuluhan tentang ASI, status gizi balita, MPASI, Imunisasi, Vitamin A, stimulasi tumbuh kembang anak, dan cara mencegah diare pada balita. 


Begitu juga dengan penyuluhan mengenai Stunting. Dalam kegiatan ini, peserta yang hadir diberikan konseling tentang kesehatan gizi yang tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu balita agar terjadi perubahan perilaku yang lebih baik, sehingga balitanya tumbuh sehat dan normal, serta terhindar dari Stunting.


Dari tempat terpisah, Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik menjelaskan, output yang diharapkan dari sosialisasi penyuluhan Posyandu ini adalah semakin terbangunnya kesadaran warga desa untuk menerapkan pola hidup sehat dalam aktivitas hariannya. 


"Bila seluruh warga negara kita sehat, maka pertahanan negara akan semakin kuat, dan inilah salah satu tujuan dari capaian digelarnya penyuluhan kesehatan dalam kegiatan non fisik di lokasi TMMD," ungkap Kapten Malik.

Tak Hanya Aktif Bekerja, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Juga Tak Lupakan Ibadah


 Seluruh personil Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang tidak hanya aktif melakukan pekerjaan membangun sarana dan prasarana fisik di lokasi sasaran di Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, tetapi juga tak melupakan kewajiban ibadah kepada Sang Pencipta.


Begitu juga hari ini, Jumat (19/5/2023). Di saat seluruh pria dewasa yang beragama Islam berbondong-bondong melaksanakan salat Jumat Berjamaah di masjid-masjid, personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang juga melakukan hal yang sama.


Untuk ibadah Salat Jumat kali ini, personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, melaksanakannya di Masjid Al Ikhlas Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah. 


Menurut Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik, kegiatan personil Satgas melakukan ibadah Salat Jumat Berjamaah di Masjid Al Ikhlas ini, adalah wujud keimanan dan taqwa, di samping sebagai sarana untuk memohon doa kepada Allah SWT agar segala jenis pekerjaan di lokasi TMMD bisa terlaksana tanpa kendala, dan selesai tepat waktu. 


"Sebagai hamba yang beriman, kita sebagai personil Satgas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang menyadari bahwa tidak memiliki kemampuan apa-apa dalam melaksanakan pembangunan di lokasi sasaran fisik, kecuali tanpa pertolongan dan bantuan dari Allah SWT. Karena itulah, momentum Salat Jumat Berjamaah ini, kita manfaatkan untuk memohon ridho dari Illahi agar bisa terlaksana dengan baik, sehingga tercapai tujuan untuk membantu pemerintah daerah mengakselerasikan percepatan pembangunan di pelosok desa," pungkas Kapten Malik. 

Acuhkan Terik Matahari, Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Terus Kebut Pembangunan Jalan Antardesa


 Di bawah terik matahari yang panasnya serasa membakar kulit, personil Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang terus bekerja tanpa mengenal lelah dalam membangun jalan sepanjang 6.016x4,5 meter. 


Sejumlah warga dari Desa Pergulaan maupun Desa Sukasari juga tak kalah semangatnya untuk ikut membantu para Prajurit TNI dalam bekerja. 


"Baik Prajurit maupun warga masyarakat, seakan-akan acuh (tak peduli) dengan kondisi teriknya matahari. Mereka saling memberi semangat untuk bisa segera merampungkan pekerjaan membangun jalan," kata Kapten Inf Malik, Perwira Pengawas TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Jumat (19/5/2023). 


Dijelaskan Kapten Malik, pekerjaan membangun jalan yang menghubungkan Desa Pergulaan di Kecamatan Sei Rampah dengan Desa Suka Sari di Kecamatan Pegajahan ini, memang  butuh perhatian ekstra. 


Salah satunya karena kondisi badan jalan yang rawan longsor di beberapa titik. Hal ini dipicu oleh kontur tanah yang labil, sehingga mengkhawatirkan terjadinya badan jalan amblas bila tidak segera ditangani. 


"Untuk mengatasinya, sejumlah personil khusus kita kerahkan untuk membuat tanggul penahan tanah dari karung berisi tanah yang tanahnya memanfaatkan bekas galian dari lokasi di sekitar badan jalan. Untungnya, pekerjaan ini ikut dibantu warga, sehingga menjadi ringan," terang Kapten Malik. 


Sampai hari ke-10 (Jumat 19 Mei 2023) pasca pembukaan TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang, dari lima sasaran fisik yang dikerjakan, kesemua progresnya telah mencapai target waktu yang ditetapkan. 


Seperti pengerjaan jalan sepanjang 6.016x4,5 meter yang diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu), sampai kini telah mencapai 2.000 meter lebih.


Kapten Malik merincikan, panjang jalan 2.000 meter yang dikerjakan itu keseluruhannya telah dalam kondisi sudah diperkeras dengan Sirtu. 


"Jadi, untuk pekerjaan pembukaan badan jalan, pelebaran kiri-kanan, dan perataan permukaan badan jalan, seluruhnya sudah dikerjakan sepanjang 6 Km lebih, dan tahap perkerasan dengan sirtu sudah mencapai 2.000 meter, sehingga yang tinggal sekitar 4.000 meter lagi, dan itu ditargetkan rampung akhir Mei 2023 ini," ungkap Kapten Malik.


Begitu juga dengan sasaran fisik lainnya. Seperti pengerjaan bronjong kawat sepanjang 70 meter dengan tinggi 3 meter, pengerjaan gorong-gorong (Box Culvert) di tiga titik dengan total panjang 24 meter, serta rehab RTLH sebanyak tiga unit, semuanya dikebut tanpa mengabaikan kualitas bangunan.

Eratkan Ukhuwah Islamiah, Personil Satgas TMMD 116 Kodim Deliserdang Ikut Yasinan Malam Jumat

 

Sejumlah personil Satgas TMMD ke-116 Kodim 0204/Deliserdang yang beragama Islam, ikut kegiatan Yasin dan Tahlil yang digelar warga Dusun II PT Lonsum, Desa Rambung Sialang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (18/5/2023) malam. 


Kegiatan Yasinan ini merupakan aktivitas rutin warga setempat pada setiap Kamis malam atau malam Jumat dalam satu pekan.


Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang, Kapten Inf Malik yang ikut kegiatan tersebut menjelaskan, Yasinan bersama warga setempat, adalah salah satu cara Satgas TMMD untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan kepada sesama hamba ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.


"Kegiatan Yasinan yang kita ikuti ini menjadi sarana untuk lebih mengeratkan Ukhuwah Islamiah antara personil Satgas dengan warga masyarakat di sekitar lokasi TMMD," jelas Kapten Malik.


Ukhuwah Islamiyah adalah gambaran tentang hubungan antara orang-orang Islam sebagai satu persaudaraan, dimana antara yang satu dengan yang lain seakan akan berada dalam satu ikatan.


Sedangkan kegiatan personil Satgas yang ikut membaca Yasin di malam Jum'at atau Kamis malam bersama warga, karena ingin mendapat pahala berlipat ganda dari Allah SWT, di samping untuk mendoakan pelaksanaan TMMD agar berjalan sesuai rencana dan terhindar dari berbagai kendala. 


Dari beberapa literasi yang dikutip menyebutkan, banyak keistimewaan membaca Surat Yasin pada malam Jumat atau Kamis malam. 


Yakni, Hati Al-Qur'an adalah Surat Yasin, sehingga barang siapa yang membacanya, Allah mencatat pahala bagi pembacanya yang sebanding dengan membaca Al-Qur'an sepuluh kali. Dan barang siapa yang membaca surat Yasin di malam Jum'at, maka Allah akan mengabulkan permintaannya.


"Seluruh personil Satgas sama-sama memohonkan doa kepada Allah SWT agar diberikan NYA kemudahan, dan kelancaran dalam pelaksanaan TMMD ini, sehingga hasilnya benar-benar bisa dirasakan manfaatkan oleh warga," tutup Kapten Malik.