Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Mulai Bangun Bak Penampung Air Pompa Hidram

 


STM Hulu - Personil Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang terus mempercepat progres pekerjaan membangun pompa hidram di wilayah Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


Setelah proses pekerjaan membangun pondasi menara air, dan pemasangan pipa penghubung sepanjang 800 meter selesai, hari ini, Rabu (7/8/2024), personil Satgas mulai membangun bak penampung air untuk pompa hidram tersebut.


Menurut Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Kapten Kav Gawah Ketaren, pembuatan bak penampung air ini terdiri dari dua bagian. Pertama, bak pembagi dan yang kedua, bak penampung.


"Air dari titik sumber akan dialirkan ke bak penampung melalui pipa penghubung, untuk kemudian diteruskan ke rumah pompa hidram, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat pada wilayah sasaran. Mekanisme kerjanya kurang lebih seperti itu," jelas Kapten Ketaren.


Secara teknis, pompa hidram atau dikenal juga sebagai pompa hidraulis ram, merupakan suatu alat yang inovatif dalam memanfaatkan tenaga air. Tujuannya untuk menaikkan air dari tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi. Sistem pengairan ini tergolong sederhana dan mudah karena memanfaatkan energi dari air itu sendiri, tanpa perlu daya listrik.

 

Pompa hidram sendiri memiliki beragam fungsi, dan penggunaannya tidak terbatas hanya untuk kebutuhan rumah tangga. Pompa ini berfungsi untuk mengalirkan air dari sumber yang berada pada posisi rendah menuju ke tempat yang lebih tinggi. Aktivitas ini tanpa memerlukan daya listrik sebagai sumber tenaga penggerak.

 

Selain itu, pompa hidram juga memiliki fleksibilitas dalam pemanfaatannya. Tidak hanya untuk kebutuhan rumah tangga, tetapi juga bermanfaat untuk irigasi pertanian, kebutuhan peternakan, dan bahkan perikanan.

 

Bahkan, penggunaan pompa hidram sangat efektif digunakan untuk sistem pengairan di kawasan terpencil, terutama yang tidak memiliki akses mudah terhadap sumber daya listrik. Dengan pompa jenis hidram, masyarakat di daerah terpencil dapat memanfaatkan air tanpa ketergantungan pada listrik. 

 

Pompa hidram juga dapat digunakan sebagai cadangan dalam situasi pemadaman listrik. Karena keberlanjutan pasokan air dapat dipertahankan tanpa ketergantungan pada sumber daya listrik eksternal.

 

Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Lantai Dalam RTLH Mulai Digarap Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS

 


STM Hulu - Seolah berlomba dengan waktu, Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang terus mempercepat progres pekerjaan rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


"Selain bagian atap, lantai dalam RTLH juga mulai dikerjakan oleh personil Satgas lainnya," ucap Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Kapten Kav Gawah Ketaren dari lokasi, Rabu (7/8/2024).


Pekerjaan diawali dengan membongkar lantai tanah yang selama ini digunakan pemilik RTLH. Kemudian proses meratakan dan pemadatan. 


"Diperkirakan sore atau paling lambat esok hari, pekerjaan membuat lantai dengan bahan semen yang diperhalus itu, sudah selesai," jelas Kapten Ketaren.


Diuraikan Kapten Ketaren lagi, lantai dalam dua unit RTLH ini awalnya  dari tanah. Ada juga dibeberapa bagian, yang lantainya dari semen. Namun kondisinya sudah tidak layak. Terkelupak di sana-sini.


"Kalau hujan, lantai dalam RTLH ini lembab, dan kondisi ini sudah belasan tahun dilalui pemilik rumah," ungkap Danramil 0204-21/Tiga Juhar itu.


Oleh karena itu, rehab dua unit RTLH milik warga kurang mampu di Dusun Surbakti itu, sangat tepat dijadikan sasaran fisik TMMD ke-121 Kodim 0204/Deli Serdang.


"Kan salah satu esensi pelaksanaan TMMD adalah meningkatkan kesejahteraan warga di pelosok desa. Karenanya, kita terus mempercepat proses rehab RTLH ini, bisa bisa segera ditempati pemiliknya dengan kondisi rumah yang sudah layak," tutup Kapten Ketaren.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Hari Ini Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Kerjakan Bagian Atap RTLH



 STM Hulu - Progres pekerjaan rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) milik warga kurang mampu di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, sudah mencapai 60 persen lebih.


Hal ini tercapai karena personil Satgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang yang melakukan proses rehab mendapat banyak bantuan tenaga dari warga sekitar.


Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Kapten Kav Gawah Ketaren menjelaskan, pekerjaan rehab RTLH hari ini masuk tahap bagian atap yang akan dibuat dengan bahan seng.


"Untuk rangka atap, tidak dari baja ringan, melainkan kayu. Tapi kita pastikan, material kayu ini pun tidak kalah kuat," ungkapnya.


Diakui Kapten Ketaren, progres rehab dua unit RTLH ini, memang cukup menggembirakan. Soalnya, hingga medio pelaksanaan TMMD ke-121 TA 2024, persentase pekerjaannya telah mencapai 50 persen lebih. 


"Jenis pekerjaan pada rehab RTLH ini tinggal yang ringan-ringan saja. Bahkan setelah atap seng terpasang, pekerjaan tetap berlanjut, karena yang ditangani tinggal di bagian dalam rumah," urai Danramil 0204-21/Tiga Juhar itu.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Terus Sosialisasikan Rekrutmen TNI kepada Warga



 STM Hulu - Waktu tersisa yang tinggal beberapa hari lagi, tak membuat personil Satgas TMMD ke-121 Kodim 0204/Deli Serdang melewatkannya begitu saja. Berbagai hal positif terus diberikan kepada warga. Salah satunya sosialisasi rekrutmen TNI.


Seperti yang dilakukan Serda Sutrono di warung milik warga di Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (7/8/2024).


Di warung warga itu, Serda Sutrono menjelaskan tentang pendaftaran calon Prajurit TNI yang dibuka setiap tahun. 


Kategori rekrutmen prajurit TNI terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. 


"Di tiga angkatan ini, ada untuk pendaftaran menjadi Tamtama, Bintara bahkan Taruna Akademi Militer. Jadi, kalau bapak-bapak pingin punya anak Tentara seperti kami, maka lakukan persiapan sejak awal. Karena pendaftaran calon Prajurit TNI tidak dipungut biaya apapun, alias gratis," terang Serda Sutrono.


Hal lain yang perlu dipersiapkan untuk menjadi calon Prajurit TNI, juga tidak sulit. 


Selain nilai akademik sekolah, juga perlu melakukan latihan untuk memperkuat badan (fisik). Seperti lari, push up, restok, renang dan kegiatan olah raga lainnya.


"Tak kalah pentingnya, dan ini yang utama adalah menjaga kondisi kesehatan dengan mengatur pola makan serta istirahat yang cukup. Karena menjadi Prajurit TNI itu harus berbadan sehat, bukan penyakitan," ungkap Serda Sutrono.


Mendengar penjelasan panjang lebar dari Serda Sutrono ini, salah seorang warga mengaku sangat tertarik untuk mendaftarkan anaknya menjadi calon Prajurit TNI. 


"Kami kira menjadi Prajurit TNI itu hanya untuk orang-orang tertentu saja. Rupanya siapa saja bisa, asalkan berbadan sehat dan tidak bodoh," ujarnya.


Warga yang lain juga mengaku tertarik. Anaknya mereka yang saat ini masih duduk di bangku SMP, akan dipersiapkan menjadi Prajurit TNI mengikuti jejak Serda Sutrono 


"Kami mohon agar Pak Sutrono bisa membantu. Paling tidak memberikan bimbingan dan latihan, sehingga tercapai cita-cita kami memiliki anak seorang Prajurit TNI," ungkapnya penuh harap. 


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Sampaikan Harapan kepada Warga

 


STM Hulu - Saat dekat dengan warga masyarakat, personil Satgas TMMD ke-121 Kodim 0204/Deli Serdang selalu memanfaatkannya dengan melakukan komunikasi sosial (komsos).


Berbagai hal dibahas serta didiskusikan dalam komsos itu. Salah satunya terkait pelaksanaan TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang di Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


Seperti yang dilakukan Sertu Yudi Hariandi di salah satu warung di Desa Liang Pematang, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (7/8/2024).


Di sana, Sertu Yudi Hariandi menyampaikan harapan agar hasil pembangunan yang dikerjakan Satgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang yang akan rampung 15 hari ke depan, bisa dirawat dan dijaga, sehingga manfaat dan daya tahannya akan lebih lama dirasakan warga.


"Tugas TNI mempercepat proses pembangunan di daerah melalui karya bakti TMMD, dan ini akan segera berakhir. Untuk itu, mohon hasil pembangunan yang dilakukan bersama warga ini bisa dirawat dan dijaga, karena manfaatnya buat warga juga," ucap Sertu Yudi Hariandi.


Berbagai pekerjaan dalam TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang ini berupa pembukaan badan jalan yang diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu) sepanjang 3,4 Km dan lebar 4 meter.  


Kemudian rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) milik warga kurang mampu di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, pekerjaan galian parit terbuka, dan pembangunan pompa hidram yang merupakan program unggulan Kasad dalam rangka TNI AD Manunggal Air.


Di samping sasaran fisik, ada juga pekerjaan sasaran non fisik berupa penyuluhan berbagai bidang. Pekerjaan ini juga dimaksudkan untuk menambah wawasan dan membuka cakrawala warga tentang berbagai bidang, sehingga manfaatnya bisa memotivasi warga untuk meningkatkan derajat kehidupannya.


"Semua hasil pembangunan ini semata-mata hanya untuk membantu rakyat di lokasi TMMD, baik untuk keperluan transportasi barang maupun orang, ataupun kebutuhan lainnya. Dan semua ini dilakukan TNI melalui Kodim 0204/Deli Serdang bersama Pemkab Deli Serdang demi pemerataan pembangunan di wilayah pelosok pedesaan," terangnya. 


Menanggapi hal ini, warga berjanji akan melaksanakan apa yang menjadi harapan Sertu Yudi Hariandi dan personil Satgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang lainnya. 


"Mudah-mudahan kami bersama warga masyarakat lainnya akan bersama-sama menjaga dan merawat hasil pembangunan ini, sehingga tujuan digelarnya TMMD ini benar-benar mencapai sasaran yang diharapkan," ungkap warga.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Dansatgas Cek Fisik Jalan TMMD 121 Kodim 0204/DS dengan Jalan Kaki



 STM Hulu - Dansatgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, Letkol Inf Alex Sandri, SHub Int, MHI, melakukan pengecekan perkerasan badan jalan dengan material sirtu (pasir dan batu) di Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (7/8/2024).


Pengecekan dilakukan Letkol Alex dengan berjalan kaki. Tujuannya untuk melihat secara langsung hasil pekerjaan, sehingga bila ada kekurangan bisa segera diatasi.


Dalam peninjauan itu, tak lupa Letkol Alex juga memberikan motivasi kepada personil Satgas yang bekerja, bahwa pekerjaan membangun jalan ini memiliki nilai ibadah, dan karenanya harus dilakukan secara tulus dan ikhlas.


Jalan pertanian sepanjang 3,4 Km yang ditingkatkan kualitasnya itu, manfaatnya tidak hanya untuk memudahkan akses bagi warga, tetapi juga untuk memudahkan para petani mengangkut hasil perkebunannya ke daerah luar. 


Hal inipun diakui Letkol Alex Sandri, bahwa pembukaan badan jalan yang dilanjutkan pengerasan dengan material sirtu, merupakan satu dari empat sasaran fisik dalam TMMD ke-121 Kodim 0204/DS. 


Sasaran lainnya, antara lain rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) milik warga kurang mampu di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, pekerjaan galian parit terbuka, dan pembangunan pompa hidram yang merupakan program unggulan Kasad dalam rangka TNI AD Manunggal Air.   

"Karya bakti Prajurit TNI dari Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang ini kita harapkan bisa lebih membangkitkan asa serta impian warga untuk sebuah kehidupan yang lebih baik di masa depan," pungkasnya. 


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Cegah Bullying Sesama Pelajar, Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Lakukan Ini



 STM Hulu - Praktik bullying tidak hanya menggurita bagi kalangan masyarakat di perkotaan, di wilayah pedesaan juga. Meski kadarnya tidak sehebat di perkotaan.


Namun demikian, praktik bullying itu tetap perlu diantisipasi bahkan dicegah agar tidak semakin berkembang dan merasuki warga pedesaan. Dan personil Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang punya kiatnya.


Selasa (6/8/2024) pagi tadi, personil Satgas TMMD Kodim 0204/Deli Serdang, Serda M Nur Tanjung menemui sejumlah siswi yang tengah berolah raga di Lapangan Bola Kaki Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


Setelah mengamati apa saja yang dilakukan para pelajar itu, Serda M Nur Tanjung pun ikut bergabung. 


Kepada para pelajar, Serda M Nur Tanjung memberi nasihat, bahwa sesama teman satu sekolah tidak boleh saling menjatuhkan apalagi mengucilkannya.


"Jika teman kalian mendapat kesulitan, segeralah bantu. Karena suatu saat kalian pun butuh bantuan untuk mengatasi kesulitan," jelasnya.


Seperti mencerna ilmu pelajaran yang diberikan guru. Tidak semua murid punya kemampuan yang sama. Ada yang gampang, dan ada pula yang susah menerimanya di dalam kepala. 


"Bila ada kawan kalian yang kesulitan dengan pelajarannya, yang seperti ini harus dibantu. Karena kalian adalah teman, dan teman tidak boleh saling menjatuhkan," urainya. 


Seraya terus memberikan nasihat-nasihat, Serda M Nur Tanjung juga memberikan beberapa contoh perilaku bullying yang kerap tak disadari.


Yakni, sering mengkritik di depan umum, mengomentari penampilan fisik orang lain, menghakimi orang lain secara berlebihan, sering membanding-bandingkan orang lain, mengucilkan orang lain tanpa alasan, dan mengabaikan orang kain dengan sengaja.


"Semua ini harus kalian hindari jika ingin menjadi siswi yang berbudi pekerti luhur dan mulia, sehingga ke manapun kalian nantinya, pasti akan disenangi orang, karena sikap dan perilaku yang sopan dan santun," pungkasnya.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS