Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Terus Mantapkan Pondasi Bahu Jalan 3,4 Km



 STM Hulu - Proses pembangunan jalan sepanjang 3,4 Km yang dikerjakan Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, terus dimantapkan. Tidak hanya perkerasan permukaan badan jalan dengan material sirtu (pasir dan batu), pondasi di bagian kiri-kanan bahu jalan juga ikut ditangani. 

 

Hal ini disampaikan Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Kapten Kav Gawah Ketaren dari lokasi pekerjaan di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (10/8/2024). 

 

"Di beberapa bagian badan jalan sepanjang 3,4 Km ini, kita lakukan pemantapan pondasi bahu jalan. Ini bertujuan agar permukaan badan jalan lebih kuat, karena di kiri-kanan bahu jalan juga ikut diperkeras," ucapnya. 


Pekerjaan memantapkan pondasi bahu jalan ini, diakui Kapten Ketaren, memegang peranan penting dalam ketahanan badan jalan secara keseluruhan. Karena, sebagian besar badan kerusakan badan jalan bisa disebabkan oleh lapis pondasi yang tidak kuat dan tidak stabil, terutama di bagian kiri-kanan bahu jalan.

 

"Jadi, pemanfaatan pondasi di kiri-kanan bahu jalan ini kira-kira sebagai pengikat badan jalan, sehingga tidak cepat mengalami amblas atau bahkan rusak karena dilalui kendaraan," jelasnya. 

 

Saat ini, secara keseluruhan dari pekerjaan perkerasan badan jalan sudah mencapai 2.000 meter dari target 3.400 meter. Pencapaian ini, diakui Kapten Ketaren, akan terus dipacu dalam beberapa hari ke depan. 

 

"Akan terus kita kebut pekerjaan pembangunan jalan TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang ini. Karena, belum selesa saja, warga masyarakat sudah antusias melintasinya. Maklumlah, permukaan badan jalannya menjadi rata dan tidak lagi bergelombang, seperti sebelumnya," ungkap Danramil 0204-21/Tiga Juhar jajaran Kodim 0204/Deli Serdang itu. 

 

Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Perkerasan Jalan TMMD 121 Kodim 0204/DS Tembus 2.000 Meter

 


STM Hulu - Hingga hari ke-17 paska dibukanya TMMD ke-121 TA 2024 pada Kamis, 24 Juli lalu, Satgas Kodim 0204/Deli Serdang telah berhasil membangun jalan dengan perkerasan sirtu (pasir dan batu) sepanjang 2.000 meter dari target 3.400 meter. 

 

Hal itu disampaikan Dansatgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Letkol Inf Alex Sandri, SHub Int, MHI, yang dihubungi dari tempat terpisah, Sabtu (10/8/20240).

 

"Dari laporan progres harian pekerjaan pembangunan jalan, sampai hari ini sudah mencapai 2 Km dari 3,4 Km yang akan dibangun," jelasnya. 


Percepatan persentase pekerjaan bisa terlaksana berkat adanya sinergi, dan kolaborasi antara TNI-Polri, pemerintah dan warga masyarakat. 

 

"Dukungan dari warga dengan ikut membantu pekerjaan, menjadi faktor penentu yang cukup besar dalam pencapaian target pekerjaan. Karenanya, kita sangat bersyukur, kontribusi warga di TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, menunjukkan masih tingginya semangat mereka dalam gotong-royong yang merupakan warisan budaya bangsa kita," ungkap Pamen TNI AD abituren Akmil 2004 itu. 

 

Pantauan di lokasi pekerjaan pembangunan jalan di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara itu, sejumlah alat berat seperti vibro roller, dan motor grader, terus dikerahkan Satgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang. 


Sementara di bagian lagi, sejumlah personil Satgas TMMD bersama warga terus bekerja merapikan batu-batu kerikil ke kiri-kanan badan jalan dengan alat cangkul. Tak jarang pekerjaan merapikan ini juga dilakukan dengan tangan, karena terbatasnya alat pekerjaan yang ada.

    

Motor grader digunakan untuk meratakan material sirtu yang dipermukaan badan jalan, sekaligus melebarkan badan jalan hingga mencapai 4 meter dari kiri ke kanan. 

 

Sedangkan vibro roller digunakan untuk memadatkan material sirtu, sehingga permukaan badan jalan cukup keras untuk mampu menahan bobot kendaraan yang melintas, terutama truk pengangkut sawit. 

 

Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Perdana, Ketua Tim Wasev TMMD 121 Kodim 0204/DS Rasakan Air Pompa Hidram


 

STM Hulu - Meski belum selesai seutuhnya, namun proses pembangunan pompa hidram yang dikerjakan Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, sudah menampakkan hasil. 

 

Setidaknya hal itu terlihat saat peninjauan Tim Wasev Mabesad, Brigjen TNI Heri Susanto bersama Dansatgas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Letkol Inf Alex Sandri, SHub Int, MHI, beberapa hari lalu.

 

Dalam peninjauan itu, Brigjen Heri yang juga Waaster Kasad bidang Wanmil dan Kermater itu, meninjau langsung ke lokasi sumber air untuk pompa hidram. Sumber air berada pada sebuah anak sungai di dasar sebuah lembah berkedalaman belasan meter di kawasan Dusun Surbakti. 

 

Setelah melihat langsung sumber air dan pengecekan fisik jalur pipa sepanjang 800 meter yang menghubungkan ke menara pompa hidram, Brigjen Heri pun mencoba air yang sudah bisa dialirkan. 

 

"Cukup jernih, dan tidak berbau. Saya kira ini sudah layak untuk memasok kebutuhan air bersih bagi warga yang membutuhkan," ucap Pati bintang satu abituren Akmil 1993 itu.

 

Pengujian air yang dilakukan Brigjen Heri tersebut merupakan yang perdana, setelah proses pekerjaan pompa hidram dilakukan sejak awal pembukaan TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang pada Kamis, 25 Juli 2024 lalu. 

 

Di kesempatan itu, Brigjen Heri yang turut didampingi Camat STM Hulu, A Tarigan, juga memastikan proses pembangunan pompa hidram yang merupakan program unggulan Kasad dalam rangka TNI AD Manunggal Air, bisa berjalan lancar, aman dan selesai tepat waktu. 

 

"Tolong Dansatgas dipastikan tidak ada kendala dalam pekerjaan pembangunan pompa hidram ini. Karena saya yakin masyarakat di Dusun Surbakti itu sangat membutuhkan air bersih yang lama mereka nantikan. Jadi, kita jangan mengecewakan harapan mereka," ujar Brigjen Heri.

 

Letkol Alex pun memastikan kalau arahan Brigjen Heri itu akan terlaksana. Ia menjelaskan, progres pembangunan pompa hidram ini sudah mencapai 80 persen lebih. Pekerjaan yang tersisa tinggal menaikkan tandon air ke menara pompa hidram dengan ketinggian 5 meter. 

 

"Setelah tandon air terpasang, maka pipa penghubung sudah bisa dikoneksikan dari sumber air ke pompa hidram yang ada di rumah menara air, dan saat itu juga air sudah bisa disuplai untuk kebutuhan mandi, cuci bahkan minum bagi 20 KK di Dusun Surbakti," terang Letkol Alex.

 

Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Sepeda Motor Warga Sudah Lancar Lalui Jalan TMMD 121 Kodim 0204/DS

 


STM Hulu - Lain halnya dengan sepeda motor warga. Tidak ada kendala saat melintasi jalan yang sedang dibangun Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


Seperti terlihat pada Sabtu (10/8/2024) siang. Seorang ibu yang membonceng putrinya dengan along-along di bagian belakang, tampak lancar melintasi jalan sepanjang 3,4 Km tersebut.

 

"Sudah lancar, pak. Tidak ada masalah," ucap ibu itu sambil terus memacu sepeda motornya. 

 

Diakui Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Kapten Kav Gawah Ketaren, sejak panjang jalan yang diperkeras mencapai 2.000 meter lebih, mobilitas warga semakin sering melintasi jalan yang menghubungkan Dusun Surbakti di Desa Rumah Sumbul dengan Desa Tiga Juhar. Kedua desa ini berada di Kecamatan STM Hulu.

 

"Buat sepeda motor, tidak ada masalah untuk melintasi jalan ini. Lain hal dengan truk khususnya yang mengangkut sawit. Sering terperosok di badan jalan yang masih lembek (belum diperkeras). Tadi pagi sudah ada satu (terperosok)," kata Kapten Ketaren. 

 

Pembangunan jalan sepanjang 3,4 Km dengan konstruksi pekerjaan lebar 4 meter serta diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu) setebal 15 cm itu, merupakan satu dari empat sasaran fisik pada TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang. 

 

Kodisi awal jalan ini cukup parah. Bergelombang, dan sempit. Bahkan sangat licin dan berlumpur usai diguyur hujan, sehingga tidak memungkinkan untuk dilalui.

 

Namun kini, kondisi jalan itu berubah 180 derajat. Permukaannya tidak lagi bergelombang, karena sudah diratakan dengan material sirtu yang kemudian diperkeras. Lebarnya juga sudah memadai, sehingga buat truk untuk berpapasan. Bahkan dipastikan jalan ini akan kuat menampung truk bermuatan sawit bila telah rampung dikerjakan. 


"Tinggal 1.500 meter lagi yang diperkeras. Kita perkirakan sebelum hari H penutupan TMMD ke-121 TA 2024 pada Kamis, 22 Agustus mendatang, pekerjaan membangun jalan ini sudah rampung 100 persen," ungkap Kapten Ketaren yang juga Danramil 0204-21/Tiga Juhar itu mengakhiri. 


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Dibantu Warga, Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS Kembali Evakuasi Truk Sawit yang Terperosok



 STM Hulu - Kondisi truk terperosok di badan jalan sepanjang 3,4 Km yang sedang dibangun Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, kembali terjadi pada Sabtu (10/8/2024) pagi.


Dan kembali personil Satgas TMMD bersama warga menyatukan tenaga untuk mengevakuasi truk yang terperosok tersebut. 


"Truknya salah pilih jalur, sehingga terperosok di bahu jalan yang belum dipadatkan," ucap seorang personil Satgas TMMD menceritakan kondisi yang terjadi.


Truk milik warga itu biasa digunakan untuk mengangkut sawit dari Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul menuju Desa Tiga Juhar di Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.


Di awal-awal proses pembangunan jalan dengan lebar 4 meter dan diperkeras dengan material sirtu (pasir dan batu) setebal 15 cm itu, tidak ada truk yang melintas. 


Namun setelah pekerjaan badan jalan mencapai setengah lebih dari target 3,4 Km, mulailah truk-truk pengangkut sawit milik warga hilir mudik melintasi.


"Biasanya tidak ada truk yang terperosok saat melintasi badan jalan ini. Meski belum diperkeras seluruhnya, namun sudah dipadatkan, sehingga cukup kuat untuk menampung bobot truk yang melintas," ucap Kapten Kav Gawah Ketaren, Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang itu menambahkan.


Disinyalir, truk yang terperosok itu memang salah memilih badan jalan. Karena terlihat dari posisi terperosoknya ada di tepi badan jalan. 


"Mungkin saat berpapasan, sehingga truk tersebut mengambil jalur pinggir dan akhirnya terperosok," ungkap Kapten Ketaren.


Proses evakuasi berlangsung cukup dramatis. Meski truk tidak bermuatan, namun roda yang amblas pada badan jalan yang masih lembek, masih belum bergerak naik. 


"Terpaksa sebagian personil naik ke bodi truk untuk memberi tekanan pada badan jalan, sehingga bisa keluar dari jebakan tanah yang masih lembek," papar Kapten Ketaren lagi.


Menjelang siang, proses evakuasi truk berhasil dilakukan. Warga dan personil Satgas TMMD pun tampak gembira. Karena pekerjaan mempercepat perkerasan badan jalan bisa dilanjutkan dari 2.400 meter lebih yang sudah diselesaikan saat ini.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Di Lokasi TMMD 121 Kodim 0204/DS, Babinsa Tetap Lakukan Pendampingan kepada Petani

 


STM Hulu - Babinsa Koramil 0204-21/Tiga Juhar jajaran Kodim 0204/Deli Serdang tetap melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya di bidang pembinaan teritorial (Binter), meski di saat yang bersamaan di wilayah kerjanya sedang berlangsung kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). 


Itulah yang dilakukan Serka Sunar, Babinsa Koramil 0204-21/Tiga Juhar, Kodim 0204/Deli Serdang ini pada Sabtu (10/8/2024) pagi.


"Tetap harus melaksanakan tugas, tidak bisa tidak. Karena ini kewajiban kami sebagai aparat teritorial," ucapnya. 


Pagi itu, Serka Sunar kembali melakukan tugasnya seperti biasa. Memberikan pendampingan kepada petani di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. 


Dusun ini merupakan tempat berlangsungnya kegiatan TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, yang merupakan induk satuan Koramil 0204-21/Tiga Juhar tempat Serka Sunar bertugas. 


Pendampingan kepada petani merupakan salah satu tugas pokok seorang Babinsa.


Di situ, Babinsa berperan sebagai pelaksana Danramil dalam pelaksanaan Binter yang berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pengembangan, pengerahan serta pengendalian potensi wilayah dengan segenap unsur geografi, demografi serta kondisi sosial untuk dijadikan sebagai ruang, alat dan kondisi juang guna kepentingan Hankam Negara.


Pelaksanaan Binter secara berkelanjutan akan memudahkan seorang Babinsa melatih satuan perlawanan rakyat, memimpin perlawanan rakyat di pedesaan, memberikan penyuluhan kesadaran bela negara, memberikan penyuluhan pembangunan masyarakat desa di bidang Hankamneg, melakukan pengawasan fasilitas/prasarana Hankam di pedesaan/kelurahan, serta memberikan laporan tentang kondisi sosial di pedesaan secara berkala.


"Jadi, tidak sesederhana seperti kelihatannya. Karena pendampingan ini berkaitan dengan pemenuhan kemampuan yang harus dimiliki Babinsa. Baik di bidang intelijen teritorial, pembinaan wilayah, pengawasan wilayah, pembinaan rakyat terlatih, dan sebagai inovator pembangunan," ungkap Serka Sunar.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS

Tandon Air Berhasil Dipasang Satgas TMMD 121 Kodim 0204/DS di Menara Pompa Hidram

 


STM Hulu - Hanya dengan menyatukan tenaga, personil Satgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang kembali berhasil mengatasi masalah di lokasi sasaran fisik.


Seperti mengangkat tandon air ke atas menara pompa hidram setinggi 5 meter di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, misalnya.


Pekerjaan ini dilakukan dengan cara sangat sederhana dan tanpa bantuan katrol atau alat lainnya.


"Hanya tali. Selebihnya kita menyatukan tenaga personil yang ada dengan dibantu warga. Maka tandon air itu bisa diangkat dan dipasang di menara pompa hidram," kata Kapten Kav Gawah Ketaren, Perwira Pengawas TMMD 121 Kodim 0204/Deli Serdang, Sabtu (10/8/2024).


Dijelaskan Kapten Ketaren, tandon air tersebut sudah harus dipasang. Karena air akan segera dialirkan dari titik sumber air melalui pipa penghubung ke menara pompa hidram. 


"Pekerjaannya tinggal merangkai pompa hidram dengan pipa penghubung. Selanjutnya akan dilakukan pengujian untuk debit air yang masuk," terangnya lagi.


Proses pembangunan pompa hidram ini diakui Kapten Ketaren tinggal selangkah untuk mencapai tahap rampung. 


Setelah rampung, pompa hidram ini bisa memenuhi kebutuhan air bersih bagi 20 KK (Kepala Keluarga) di Dusun Surbakti yang selama ini mengalami krisis. 


Air dari sumber untuk pompa hidram ini sudah diuji kelayakannya, sehingga bisa digunakan untuk mandi, cuci dan bahkan minum.


Pompa hidram ini memiliki debit air mencapai 10.000 liter per hari. Air yang dipasok dari sumber di dasar lembah dari sebuah anak sungai, akan dialirkan melalui pipa penghubung ke tandon air yang berkapasitas 3.000 liter. 


"Mudah-mudahan cepat selesai, sehingga warga bisa segera mendapat pasokan air yang selama ini sangat langka bagi mereka," tutup Danramil 0204-21/Tiga Juhar jajaran Kodim 0204/Deli Serdang itu.


Sumber: Satgas TMMD Kodim 0204/DS