Dandim 0204 DS Hadiri Sosialisasi Rehabilitas Mangrove

Sosialisasi 


Komandan Kodim (Dandim) 0204 DS Letkol Inf Alex Sandri mengikuti kegiatan sosialisasi percepatan rehabilitasi Mangrove dan perencanaan perlindungan dan pengelolaan ekosistem Mangrove bersama pihak terkait di Gedung Travel Hub Wings Hotel jln. Artheri Dahlan Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang. Selasa 27/8/2024.

Pelaksana Harian (Plh) Deputi Bidang Edukasi dan Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove, Dr Ir Suwignya Utama MBA dalam sambutannya menjelaskan, BRGM adalah lembaga non-struktural yang bertanggung jawab kepada Presiden Republik Indonesia.

BRGM memiliki fungsi dalam pelaksana restorasi gambut, perencanaan, pengendalian dan evaluasi restorasi gambut, konstruksi, operasi dan pemeliharaan infrastruktur, pembahasan gambut dan kelengkapannya. Penguatan kelembagan masyarakat untuk restorasi gambut, serta sosialisasi dan edukasi restorasi gambut. 

Selanjutnya, perbaikan penghidupan masyarakat di lahan gambut, percepatan rehabilitasi mangrove, di dalam dan di luar kawasan hutan, dukungan administrasi, pelaksanaan fungsi lain.

Ekosistem mangrove memiliki peran vital bagi kehidupan. Selain itu, ekosistem mangrove juga menjadi habitat untuk berbagai jenis flora dan fauna, menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen sebagai upaya mitigasi perubahan iklim.

Saat ini, geliat rehabilitasi mangrove semakin gencar disosialisasikan baik tingkat global maupun nasional. Dalam hal ini, Provinsi Sumatera Utara menjadi salah satu daerah target utama rehabilitasi mangrove nasional sesuai Peraturan Presiden (Perpres) No.120 Tahun 2020 Tentang Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM).

"Deli Serdang sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, masuk dalam lokasi indikatif rehabilitasi mangrove. Artinya, Deli Serdang memiliki peran sangat strategis dalam upaya pelestarian lingkungan di tingkat nasional," jelas Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Deli Serdang, Dr Drs Citra Effendi Capah MSP 

Capah menambahkan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang, lanjut Pj Sekda, mengapresiasi sosialisasi yang diselenggarakan BRGM.

Kehadiran BRGM merupakan bentuk dukungan nyata terhadap upaya dalam perbaikan ekosistem mangrove dan program-program BRGM yang selama ini telah memberi kontribusi signifikan bagi pelestarian ekosistem mangrove di Indonesia, khususnya Deli Serdang.

"Dengan adanya dukungan teknis dari BRGM, kami semakin optimis dalam mencapai target rehabilitasi mangrove yang telah ditetapkan. Mari kita manfaatkan momentum sosialisasi ini untuk mempercepat upaya rehabilitasi mangrove di Deli Serdang," sebut Pj Sekda.

Turut hadir pada sosialisasi tersebut, Wakapolresta Deli Serdang, AKBP Juliani Prihantini SIK MH; Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Manager Provinsi Sumatera Utara, Aditya Wahyu Putra S; Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan, Ir Hj Syarifah Alwiyah MMA bersama para pejabat Pemkab Deli Serdang dan lainnya.

Sejahterakan Warga Pelosok, TMMD 121 Kodim 0204/DS Buka Jalan dan Eliminir Krisis Air

Sejahterakan Warga Pelosok, TMMD 121 Kodim 0204/DS Buka Jalan dan Eliminir Krisis Air
Deru mesin alat berat yang bekerja membuka jalan memecah keheningan pagi di sebuah dusun terpelosok di kaki Bukit Barisan.

Warga dusun yang menyambut kehadiran alat berat itu pun semakin gembira saat melihat belasan Prajurit TNI-Polri juga ikut datang untuk membantu percepatan pekerjaan pembukaan jalan.

Potret kegembiraan warga dusun ini tergambar nyata di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang di Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Dengan mengusung tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah” Kodim 0204/Deli Serdang terus berupaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan terutama pada wilayah 3T (Terpencil, Terdepan dan Terluar) dengan melakukan pembangunan sarana dan prasarana melalui kegiatan TMMD.

Di samping itu, dari kegiatan TMMD ini pula, TNI AD secara konkrit telah ikut menyukseskan dan mensinergikan berbagai program pemerintah daerah, serta membangun koordinasi antar-instansi terkait dalam menentukan sasaran, dan memberikan solusi terbaik terhadap berbagai kendala yang ada dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan.

Seperti pelaksanaan TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, misalnya.

Melalui kegiatan Bakti TNI di TMMD ke-121 TA 2024 ini, Satgas Kodim 0204/Deli Serdang bersama Pemerintah Kabupaten Deli Serdang mengerjakan pembukaan dan pembuatan badan jalan sepanjang 3.400 meter, lebar empat meter dengan konstruksi perkerasan pondasi badan jalan menggunakan material sirtu (pasir dan batu) setebal 15 cm.

Selain itu, juga dilakukan pekerjaan rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) milik warga kurang mampu, dan pembangunan pompa hidram yang merupakan program unggulan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, MSc, dalam bidang TNI AD Manunggal Air.

Disamping sasaran fisik di atas, juga dikerjakan kegiatan non fisik dalam bentuk penyuluhan. Seperti bela negara, wawasan kebangsaan, pertanian, hukum dan Kamtibmas, bahaya narkoba, agama, KB dan kesehatan, perikanan dan peternakan, lingkungan hidup dan kehutanan, mitigasi bencana, serta Posyandu, Posbindu PTM dan pencegahan stunting.

Dansatgas TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang, Letkol Inf Alex Sandri, SHub Int, MHI, menjelaskan,
program TMMD ini sangat berguna bagi masyarakat, terutama yang hidup di wilayah terpencil.

“Seperti pembangunan jalan sepanjang 3.400 meter, contohnya. Jalan ini berguna untuk memperlancar mobilitas orang dan barang dari dan ke Dusun Surbakti yang selama ini cukup terbelakang,” jelas Letkol Alex.

Sarana infrastruktur yang dibangun ini jelas sangat membantu peningkatan perekonomian bagi masyarakat, tidak hanya di Dusun Surbakti, tapi juga bagi desa lainnya yang ada di Kecamatan STM Hulu.

Karena, dengan terbangunnya jalan, maka wilayah Dusun Surbakti yang selama ini nyaris terisolir, ke depan akan semakin terbuka dengan dusun lainnya.

Manfaat ikutan lainnya dari jalan yang terbuka ini juga dirasakan para petani. Mereka tidak saja semakin mudah mengangkut dan memasarkan hasil kebun sawit menuju sentra pemasaran, tetapi juga mewujudkan asa yang lama terpendam untuk bisa meningkatkan taraf perekonomiannya.

Bahkan yang tak kalah pentingnya, pembukaan jalan ini secara nyata telah memperlancar aktivitas atar-jemput anak-anak ke sekolah, sehingga generasi penerus bangsa tidak ketinggalan pelajaran di kelas.

“Ini yang membuat kami sangat antusias melakukan pekerjaan guna membantu pemerintah daerah mengakselerasikan pembangunan di wilayah,” jelas Letkol Alex.

Diakui Pamen TNI AD abituren Akmil 2004 itu, pembukaan jalan perekonomian ini telah memunculkan kesempatan luas bagi warga untuk lebih meningkatkan silaturahmi yang nyaris terputus selama ini, termasuk tentunya peningkatan di sektor penghasilan dari perkebunan sawit.

“Dengan dibukanya jalan ini, maka distribusi hasil perkebunan warga sudah bisa dilakukan dengan truk. Beda sebelumnya, warga sangat kesulitan untuk mengangkut, belum lagi harga sawit yang fluktuatif. Tapi kini akan lebih mudah dan tentunya lebih cepat, dan tentunya ini akan ikut mendongkrak pemasukan dari sektor PAD,” urainya.

Bahkan Letkol Alex optimistis, pembukaan jalan TMMD ini juga akan meningkatkan minat warga untuk bercocok tanam berbagai komoditas hortikultura yang bernilai ekonomis.

“Itulah sebabnya, dalam pelaksanaan TMMD ini, kita mengakomodirnya dengan sistem Bottom Up Planning, yakni melalui Musrenbang tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten,” jelasnya.

Begitu juga dalam proses penentuan/pemilihan sasaran, dilakukan dengan terencana dan terkoordinasi secara terpadu berdasarkan aspirasi masyarakat yang disesuaikan dengan alokasi waktu, dana/dukungan, tenaga serta sarana yang tersedia.

Seperti pembangunan pompa hidram dengan debit 10.000 liter per hari yang dilengkapi tandon air berkapasitas 3.000 liter, contoh lainnya.

Menurut Letkol Alex, pembangunan sarana yang merupakan program unggulan Kasad di bidang TNI AD Manunggal Air ini, mengacu pada skala prioritas yang telah diteliti dan dipadukan dengan program pemerintah daerah serta dikoordinasikan dengan pihak terkait lainnya, sehingga sasarannya benar-benar tepat dan mencerminkan keterpaduan lintas sektoral.

Karena, salah satu tujuan dilaksanakannya TMMD adalah untuk mewujudkan asa warga yang hidup di daerah 3T, di samping membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik dan non fisik, serta memantapkan Kemanunggalan TNI-Rakyat.

Selama ini tak kurang dari 20 Kepala Keluarga di Dusun Surbakti kesulitan mendapatkan air bersih. Untuk minum, mereka memanfaatkan air hujan yang ditampung dalam drum. Begitu juga untuk mandi, mencuci dan sebagainya, baru bisa dilakukan jika pergi ke sungai yang jaraknya cukup jauh, atau saat hujan sedang turun.

Sedangkan pelaksanaan rehab dua unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) milik warga kurang mampu di Dusun Surbakti, adalah untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat miskin atau kurang mampu dalam mendapatkan jaminan perlindungan dan hak atas perumahan maupun ketersediaan rumah yang layak dan sehat.

“Jadi, kendala-kendala ini yang kita eliminir, sehingga warga tak lagi kesulitan untuk menjangkau daerah luar, atau mendapatkan air bersih yang selama ini menjadi barang yang cukup langka, atau memiliki rumah layak sebagai hunian,” terang Letkol Alex.

Dari sisi aspek sosial, TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/Deli Serdang juga secara berkelanjutan akan mewujudkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat dengan adanya jalan, sarana air bersih dan rumah layak huni, sehingga memberi kemudahan untuk mobilitas orang dan barang, perbaikan perekonomian, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta menurunkan kesenjangan sosial dan tingkat kriminalitas.

Tak ubahnya dengan kegiatan sasaran non fisik. Letkol Alex pun optimistis, bahwa rangkaian kegiatan penyuluhan yang dihelat juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membuka cakrawala berpikir atau mindset warga, mewujudkan “Langit Biru” di wilayah yang bebas dari bencana Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan), meningkatkan derajat kesehatan, serta mengurangi angka kriminalitas dan penurunan angka stunting pada balita.

“Esensinya, program Bakti TNI melalui kegiatan TMMD ini merupakan implementasi dari salah satu Nawacita Presiden Joko Widodo, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta TNI hadir di tengah masyarakat guna mengakselerasikan pembangunan, terutama perluasan lahan pertanian di wilayah Dusun Surbakti, Desa Rumah Sumbul sekitarnya,” ungkap Letkol Alex.

Dengan dibangunnya beberapa sarana infrastruktur, Letkol Alex berharap kepada warga untuk bisa merawat dan menjaganya agar masa pakainya lebih lama, serta dilanjutkan pembangunannya menjadi lebih permanen oleh pemerintah daerah.

Kepada seluruh personil Satgas TMMD maupun warga masyarakat yang sebulan lebih berjibaku menyelesaikan berbagai sasaran fisik maupun non fisik, Letkol Alex mengucapkan terima kasih akan ketulusan dan keikhlasannya, sehingga menghasilkan pekerjaan yang optimal yang memberi dampak pada pertumbuhan berbagai usaha rakyat.

Begitu juga untuk Pemerintah Kabupaten Deli Serdang, Letkol Alex menyampaikan apresiasinya. Karena sinergi dan kolaborasi yang dilakukan mampu mengentaskan masalah kesenjangan pembangunan yang dialami warga Dusun Surbakti selama belasan tahun terakhir.

“Terima kasih kepada semuanya. Kegiatan TMMD ke-121 ini dapat terselenggara dengan lancar, tertib dan aman, sehingga tercipta ‘Darma Bakti ‘TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’,” ucapnya mengakhiri.

Sukseskan Panen Raya, Sertu Irfan Bersama Suprapto Laksanakan Antisipasi Hama Burung


Foto : Sertu Irfan bersama Suprapto selaku pemilik sawah tampak menghalau burung antisipasi tidak merusak hasil padi yang sebentar lagi panen. (ist/Menarapos.id)

 Dalam menyukseskan Swasembada Pangan (Ketahanan Pangan) dikawasan Kecamatan Sunggal, Personil Babinsa Koramil-01/Sunggal melaksanakan pendampingan terhadap para petani.

Terlebih dalam memasuki masa panen padi disejumlah wilayah tentunya memerlukan penanganan khusus sehingga capaian panen yang maksimal.

Untuk itu, Babinsa Koramil-01/Sunggal, Kodim 0204/Deliserdang, Sertu Irfan Andi RS turut melakukan pendampingan kepada para petani khusus dikawasan Jalan Bintang Terang Ujung, Dusun XIX, Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, Sumut, Selasa (26/08/24).

Bersama Suprapto warga setempat sekaligus pemilik sawah, Sertu Irfan turut melakukan penghalauan terhadap burung yang mendekati lahan persawahan.

Dengan menjaga kebersihan lahan disekitar lahan padi yang sebentar lagi panen juga dibuat orang-orang sawah dan kertas minyak sehingga kerincingan gelang sehingga menghalau burung untuk hinggap dilahan persawahan tersebut.

Pola tersebut, cukup efektif dalam mengusir hama burung. Selain itu Suprapto mengucapkan terimakasih kepada personil Babinsa yang turut membantunya. 


TELAH DIBUKA PENDAFTARAN CASN DAN PPPK 2024



 INFO LEBIH LANJUT DAPAT SCAN DI KODE QR 

Kasdim 0204 DS Hadiri Rakor Bahas Venue Pembukaan PON Sumatera Utara

Rakor pembukaan Vanue PON Sumatera Utara - Aceh di Stadion Lubukpakam 

 Presiden Joko Widodo dipastikan akan menghadiri pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumatera Utara (Sumut)-Aceh di Aceh, pada Senin, 9 September 2024 mendatang. Sedangkan, pembukaan di Sumut akan dilaksanakan di Stadion Baharuddin, Lubuk Pakam, Deli Serdang, dan dilakukan secara On Air

Kepastian ini diketahui dari Rapat Persiapan Dukungan Kirab Obor Api dan Upacara Pembukaan PON XXI Tahun 2024 di Kabupaten Deli Serdang di Aula Cendana, Lantai II, Kantor Bupati Deli Serdang, yang dipimpin Penjabat (Pj) Bupati, Ir Wiriya Alrahman MM diwakili Pj Sekda Deli Serdang, Dr Drs Citra Effendi Capah MSP, Senin (26/8/2024).

Dalam penyampaiannya di rapat itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Deli Serdang, Dr Drs Citra Effendi Capah MSP memaparkan, awalnya pembukaan PON direncanakan akan dilangsungkan, pada Minggu, 8 September 2024. Namun karena satu dan lain hal, pembukaan PON diundur satu hari, pada Senin, 9 September 2024.

"Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Deli Serdang bersyukur telah dipercaya sebagai tempat dilangsungkannya pembukaan PON XXI di Sumatera Utara," kata Pj Sekda.

Dengan ditunjuknya Deli Serdang sebagai tuan rumah pembukaan PON, maka seluruh pihak dituntut bekerja keras untuk persiapan di semua sektor agar pelaksanaannya berjalan baik dan lancar.

"Kami mengharapkan stakeholder di Deli Serdang, baik pemerintah, TNI/Polri, masyarakat dan seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan acara ini," tegas Pj Sekda.

Hal senada juga disampaikan Pj Bupati. "Mari tunjukkan Deli Serdang siap dan stakeholdernya mampu menyelenggarakan event nasional. Tunjukkan Deli Serdang ramah terhadap para tamu yang hadir dari luar Deli Serdang dan Sumatera Utara agar betah, senang dan berkesan berada di daerah ini," harap Pj Sekda

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Budporapar), Ismail SSTP MSP menjelaskan, pelaksanaan Kirab Obor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang bukan sebagai penyelenggara PON, karena panitia besarnya adalah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu).

Hanya saja, pembukaan dan venue PON XXI di Sumatera Utara sebagian besar di Kabupaten Deli Serdang. 

Setidaknya, ada 23 cabang olahraga (Cabor) yang akan digunakan sebagai penyelenggaraan, antara lain Lapangan Astaka, Sumatera Utara Sport Center dan fasilitas milik Pemkab Deli Serdang lainnya, seperti Lapangan PU (Lapangan Kembar) dan Gelanggang Olahraga (Gor) Lubuk Pakam.

"Tentu, event ini adalah momen sejarah dan harus benar-benar kita manfaatkan dan sukseskan. Sumatera Utara pertama kali sebagai tuan rumah di tahun 1953, yaitu 70 tahun lalu. Mari kita sambut dan sukseskan, sebagai masyarakat Deli Serdang, kita berikan kesan baik untuk tamu-tamu yang datang dan tunjukkan kabupaten ini hebat," ucap Kadis Budporapar.

Disebutkan Kadis Budporapar, Kirab Obor Api PON akan dilaksanakan secara maraton dimulai, pada 1 September 2024, dari Kabupaten Dairi. Kemudian, dilanjutkan ke Kabupaten Karo dan seterusnya. 

Dari Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Obor Api PON akan dibawa Tim Panitia Besar (PB) PON. Nantinya PB PON akan menyerahkan kepada pejabat Pemkab Deli Serdang.

Kirab Obor Api PON akan melewati 18 kabupaten/kota. Pada 8 September 2024, akan tiba di Kota Lubuk Pakam, tepatnya di Pintu Tol Lubuk Pakam.

Dari Pintu Tol Lubuk Pakam, Obor Api PON akan dibawa petugas yang telah ditunjuk panitia, yaitu 21 atlet lari yang disiapkan Panitia Besar (PB) PON plus dari unsur TNI dan Polri masing-masing 50 orang.

"Kita harapkan karena ini momen bersejarah sepanjang jalan dari penerimaan Pintu Tol Lubuk Pakam menuju Alun-Alun Pemkab Deli Serdang. Di alun-alun akan ada upacara penyerahan Obor Api PON dan sampai nanti dilepas Pintu Tol Paluh Kemiri, tepatnya di depan Rumah Sakit Umum (RSU) GrandMed. Diharapkan kita memeriahkan penyambutan Obor Api PON di sepanjang jalan yang dilewati," rinci Kadis Budporapar.

Turut hadir pada rapat tersebut, Dandim 0204 DS diwakili Kasdim Mayor CZI TM Panjaitan, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), camat,  serta stakeholder terkait lainnya.

Kodim 0204/DS, Berhasil Meringkus 2 Bandar Sabu di Dolok Masihul


Perusak generasi penerus bangsa, 2 orang yang diduga bandar Narkoba jenis Shabu di wilayah Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara berhasil di ringkus Kodim 0204/DS.


Informasi diperoleh, Kodim 0204/DS yang dipimpin langsung Danunit Lettu Inf Hendra Sahputra berhasil meringkus ke 2 Orang yang diduga Bandar Sabu di Kecamatan Dolok Masihul pada Sabtu 24 Agustus 2024 sekira pukul 17.30 Wib.


Dalam keterangan Dandim 0204 DS Letkol Inf Alex Sandri melalui Danunit Lettu Inf Hendra Sahputra mengatakan terendus nya Aksi ke 2 Pelaku yang diduga Bandar Narkoba Oleh unit Inteldim 0204/DS berdasarkan informasi masyarakat yang resah dengan maraknya peredaran narkoba di Kecamatan Dolok Masihul.


Mendapatkan informasi tersebut, Tanpa mengulur waktu Unit Inteldim Kodim 0204/DS yang dipimpin langsung Danunit Lettu Inf Hendra Sahputra bersama Peltu Sonny Syafrizal, Pelda Muslim, Serma Budi Utomo Gultom, Serka J Simanungkalit, Serka Alex Aritonang, Sertu MP Nasution dan Serda HF Manalu langsung bergerak cepat menunju lokasi yang dimaksud.

Benar saja, Dari tangan ke 2 pelaku inisial IA alias Jojon dan HRH didapati sebanyak 17 paket narkoba jenis Shabu dan 1 paket besar diperkirakan ± 5 gram". Ujar Lettu Inf Hendra. Minggu (25/8) pagi.


Kedua pelaku berhasil diamankan di dua tempat yang berbeda inisial IA di amankan di Dusun 1 Desa Kuala Bali dengan BB 17 paket narkoba jenis Shabu sedangkan HRH diamankan di perumahan Permata Indah Kampung Padang link 7 Kampung Padang Kelurahan Pekan Dolok Masihul dengan BB narkoba jenis Shabu sebanyak ±5 Gram.


Untuk barang bukti yang berhasil diamankan, Plastik paketan sebanyak 100 Lembar, Skil (timbangan) 1 buah, HP 2 buah, Dompet 1 buah, Sepeda Motor jenis Honda Beat 1 unit, BB sebanyak 17 paket kecil dan 1 paket besar diperkirakan ± 5 gram.


Menindaklanjuti proses hukumnya, Kodim 0204/Deli Serdang sudah menyerahkan dua pelaku ke Polres Serdang Bedagai. Pungkas Lettu Inf Hendra.

Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Bangun Purba

Banjir Rendam Rumah Warga di Bangun Purba Deliserdang Sabtu 24/8/024


Luapan sungai Bahbalua di Dusun I Desa Sibaganding dan Dusun IV Desa Bahbalua, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deliserdang mengakibatkan sejumlah rumah warga terendam banjir. Sabtu 24/8/2024 sore.

Data dari pihak Kecamatan Bangun Purba mencatat di Dusun Sibaganding tercatat ada tiga rumah warga yang terdampak diantaranya rumah Suparmi, Suparmin dan Poni. Untuk di Dusun IV Desa Bahbalua tercatat satu rumah warga terdampak yaitu Muliono.

Air banjir masuk kerumah warga 
Camat Bangun Purba, Gontar Panjaitan menyebutkan Hujan Deras selama lebih dari 1 jam dan berkurangnya pohon penahan air dampak dari replanting perkebunan sawit, pendangkalan sungai mengakibatkan air sungai Bah Balua meluap.

" Akibat meluapnya air sungai Bah Balua berdampak terhadap terendamnya beberapa rumah warga sekitar 50 centimeter. Air sudah mulai surut namun hingga kini tetap dalam pantauan petugas Babinsa Koramil Bangun Purba, Babinkamtibmas Polsek Bangun Purba, BPBD dan pihak Desa setempat," ujar Camat Bangun Purba.

Situasi akhir Banjir luapan telah berangsur surut sejak pukul 17.30 Wib, warga masih dapat tinggal dirumahnya masing - masing.