Doa Bersama Dalam Rangka Sambut HUT TNI ke 79 |
Dandim 0204 DS memberikan arahan |
Doa Bersama Dalam Rangka Sambut HUT TNI ke 79 |
Dandim 0204 DS memberikan arahan |
“Saya sangat berterima kasih kepada Kapolri, Bapak Sigit yang telah membuka ruang untuk para disabilitas hingga mereka bisa mendapat ruang di pemerintahan,” kata Serka Hendri, Rabu (2/10/2024).
Dia menuturkan Rendi sangat antusias saat melihat informasi di TikTok soal penerimaan anggota Polri bagi penyandang disabilitas. Serka Hendri sempat ragu dengan informasi dari anak sulungnya itu.
“Yah ada pembukaan Polri untuk disabilitas. Ah yang betul, mana ada? Loh ada, saya pun kaget, wuih ada rupanya. Dalam hati kecil kok bisa ya,” ujar Serka Hendri sambil menirukan percakapannya dengam Rendi.
Untuk memastikan lagi, Serka Hendri mendatangi Polres Deli Serdang. Dia lalu bertanya ke personel Bagian SDM setempat.
“Sudah bawa saja anaknya kemari, biar kita lihat, baru nanti ke Polda,” sambung Serma Hendri yang menirukan kata-kata personel SDM Polres Deli Serdang tersebut.
Serka Hendri lalu membawa Rendi beserta medali dan piagam prestasi Rendi di bidang olahraga. Rendi kemudian mendaftar dan mengikuti serangkaiam tes Bintara Polri di Polda Sumut.
“Testing pertama alhamdulilah kesehatan, baru psikotes, akademik, baru (tes) jasmani, supervisi rikmin terakhir, pantukhir, selesai. Hingga dia dinyatakan lulus,” pungkas Serka Hendri.
Anggota Kodim Deli Serdang Serka Hendri bersyukur anak sulungnya Rendi Arif Pratama lolos rekrutmen Bintara Polri Tahun Anggaran 2024 dari jalur disabilitas. Serka Hendri mengaku awalnya tak percaya Polri merekrut penyandang disabilitas untuk menjadi personel kepolisian
“Saya sangat berterima kasih kepada Kapolri, Bapak Sigit yang telah membuka ruang untuk para disabilitas hingga mereka bisa mendapat ruang di pemerintahan,” kata Serka Hendri, Rabu (2/10/2024).
Dia menuturkan Rendi sangat antusias saat melihat informasi di TikTok soal penerimaan anggota Polri bagi penyandang disabilitas. Serka Hendri sempat ragu dengan informasi dari anak sulungnya itu.
“Yah ada pembukaan Polri untuk disabilitas. Ah yang betul, mana ada? Loh ada, saya pun kaget, wuih ada rupanya. Dalam hati kecil kok bisa ya,” ujar Serka Hendri sambil menirukan percakapannya dengam Rendi.
Untuk memastikan lagi, Serka Hendri mendatangi Polres Deli Serdang. Dia lalu bertanya ke personel Bagian SDM setempat.
“Sudah bawa saja anaknya kemari, biar kita lihat, baru nanti ke Polda,” sambung Serma Hendri yang menirukan kata-kata personel SDM Polres Deli Serdang tersebut.
Serka Hendri lalu membawa Rendi beserta medali dan piagam prestasi Rendi di bidang olahraga. Rendi kemudian mendaftar dan mengikuti serangkaiam tes Bintara Polri di Polda Sumut.
“Testing pertama alhamdulilah kesehatan, baru psikotes, akademik, baru (tes) jasmani, supervisi rikmin terakhir, pantukhir, selesai. Hingga dia dinyatakan lulus,” pungkas Serka Hendri.
Dalam rangka memperingati HUT ke-79-TNI, Kodim 0204/DS menggelar acara doa bersama. Acara berlangsung di Aula Pandawa Sakti Kodim 0204/DS di Jalan Galang Km.2, Kelurahan Pagar Merbau, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang, Jumat (4/10/2024).
Dalam sambutannya, Komandan Kodim 0204/DS Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub,Int,M.H.I mengatakan, pelaksanaan acara doa bersama ini untuk mengingatkan kita semua agar tidak lupa memohon kepada Tuhan YME agar dalam pelaksanaan seluruh kegiatan HUT ke-79 TNI selalu diberikan kelancaran dan kesuksesan.
"Melalui kegiatan doa bersama ini kita juga memohon agar ke depan TNI semakin kuat dan hebat bersama rakyat dalam mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Dandim.
Melalui kegiatan doa bersama ini, Dandim juga berharap dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya mengevaluasi diri dalam rangka meningkatkan kualitas peran seluruh prajurit Kodim 0204/DS sebagai unsur pertahanan NKRI di tengah-tengah masyarakat.
"Untuk itu mari kita implementasikan harapan itu melalui kegiatan nyata di tengah-tengah masyarakat, bangsa dan negara, serta tidak lupa kita juga berdoa agar Allah SWT tetap memberikan pertolongan, perlindungan dan kelancaran dalam menjalankan tugas kita sehari-hari," harap Dandim.
Acara doa bersama ini diikuti oleh 150 prajurit serta PNS Kodim 0204/DS yang beragama Islam. Doa dipimpin oleh Serda Sunaryo.
Komandan Kodim (Dandim) 0204/DS Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub,Int,M.H.I memimpin acara Ziarah Nasional dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI jajaran Kodim 0204/DS, di Taman Makam Pahlawan Lubuk Pakam, Jumat (4/10/2024).
Hadir dalam kegiatan ziarah itu Dandim 0204/DS Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub Int, M.H.I, Kasdim 0204/DS Mayor CZI.TM. Panjaitan, Pasimin Brigif 7/RR Kapten Inf R. Bangun, para Danramil Jajaran Kodim 0204/DS, para Perwira Staf, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cabang XXXIII Dim 0204/DS Nyonya Deasyanthy Alex Sandri, Ibu Ibu Persit Kartika Candra Kirana cabang XXXIII Kodim 0204/DS.
Acara diawali dengan laporan Perwira Upacara, laporan Komandan Upacara dan pasukan pasang sangkur. Dilanjutkan dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, mengheningkan cipta serta peletakan karangan bunga dan doa.
Kemudian dilanjutkan dengan penghormatan pada arwah para pahlawan, pasukan lepas sangkur dan penaburan bunga.
Usai acara ziarah nasional dilanjutkan dengan kegiatan Anjangsana ke Panti Asuhan Al Washliyah. Kedatangan rombongan disambut pengurus Yayasan Panti Asuhan Al Jam'iyatul Washliyah Hajjah Wileni.
Acara dimulai dengan kata sambutan Dandim 0204/DS, Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub,Int,M.H.I. Dalam sambutannya, Dandim menyampaikan bahwa warga Kodim 0204/DS ingin berbagi rezeki kepada anak panti asuhan dalam rangka HUT ke-79 TNI.
Dandim juga memotivasi para anak panti agar tekun belajar untuk mengejar cita-cita. "Rajin belajar dan patuhi aturan di Panti Asuhan Al Washliyah, sehingga kalian menjadi generasi yang berguna bagi bangsa dan negara," ujar Dandim.
Sementara itu, pengurus Panti Asuhan Al Washliyah Hajjah Wileni mengharapkan agar Dandim dan jajaran Kodim 0204/DS sehat dan murah rezeki dan selalu dalam lindungan Allah SWT serta diberikan kemudahan dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Hajjah Wileni juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada panti asuhan. Acara dilanjutkan dengan pnyerahan bantuan kepada pengurus Panti Asuhan Al Washliyah.
Kementerian Pertanian melalui Balai Besar Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) membekali para Bintara Pembina Desa (Babinsa) di wilayah Sumatera Utara dan Banten pelatihan manajemen pendampingan pompanisasi pada 02 hingga 04 Oktober 2024.
Pelatihan yang dikhususkan bagi gugus tugas/pendamping lapangan utamanya Babinsa ini bertujuan meningkatkan kompetensi dan pemahaman, baik teknis maupun manajemen pompanisasi.
Pompanisasi merupakan solusi nyata untuk mengatasi tantangan kekeringan yang seringkali menjadi kendala besar dalam upaya peningkatan produktivitas pertanian melalui pengairan/irigasi, yang saat ini tengah berjalan dibeberapa wilayah Indonesia.
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengajak para petani di seluruh daerah untuk memanfaatkan program pompanisasi yang disiapkan pemerintah dalam mengantisipasi kemarau panjang. Menurut Mentan, pompanisasi dapat memperkuat perekonomian desa menjadi lebih kuat dan produktif.
"Satu pompa bisa melayani 50 sampai 100 hektar, bayangkan kalau 10.000 pompa bisa melayani 50 hektar saja per pompa itu artinya bisa 500.000 hektare. Dan kalau 500.000 ini bisa menghasilkan 1,5 juta ton, itu berarti akan meningkatkan pendapatan petani 15 Triliun per tahun. Artinya apa? Ekonomi bergerak di desa", jelas Mentan Amran.
Pelatihan di buka oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti secara daring, Rabu (02/10/2024).
Dalam kesempatan tersebut Santi mengatakan Babinsa sebagai pendamping kelompok tani memiliki peran vital dalam memberikan arahan dan membimbing para petani untuk mengoptimalkan program pompanisasi.
"Saya berharap setelah pelatihan ini peserta dapat menjadi pendamping dan pelopor bagi kelompok-kelompok tani di wilayah nya masing-masing. Keberhasilan program pompanisasi akan sangat dipengaruhi oleh peran aktif para pendamping dalam memberikan arahan dan pendampingan", jelas Santi
Lebih lanjut Ia mengatakan adanya sinergi dan kolaborasi Kementan dengan TNI akan menguatkan upaya dalam peningkatan produktivitas pertanian dan mewujudkan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia di tahun 2045 mendatang.
"Melalui kolaborasi yang baik, insyaallah kita dapat mewujudkan pertanian yang lebih kuat, tangguh, dan berdaya saing, mensejahterakan petani dan mewujudkan Indonesia menuju lumbung pangan dunia tahun 2045", lanjut Santi.
Sejalan dengan Santi, pada kesempatan yang sama, Panglima Kodam (Pangdam) I Bukit Barisan, dalam amanatnya yang disampaikan oleh Pabandya Wanmil Sterdam I Bukit Barisan, Teuku Hamdani mengatakan keberhasilan program pompanisasi tidak hanya bergantung pada teknologi melainkan juga pada bagaimana manajemen pendampingan yang dilakukan di lapangan. Karenanya, peran Babinsa di lapangan sangat vital.
"Babinsa bukan hanya sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat, tetapi juga harus menjadi garda terdepan dalam mensukseskan ketahanan pangan", tegas Hamdani.
Selanjutnya Hamdani berharap program pompanisasi Kementan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang signifikan bagi para petani.
Terpisah Kepala BBPMKP Sukim Supandi mengatakan komitmennya untuk terus mendukung program-program Kementan melalui peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM dengan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan berkualitas.
Pelatihan diikuti oleh 2.406 peserta, terdiri atas 1.442 Babinsa wilayah Kodim I/Bukit Barisan dan 964 Babinsa wilayah Kodim III/Siliwangi.
Sebagai wujud kepedulian terhadap warga binaan, Babinsa Koramil 20/TK Serda Darmadi melaksanakan kegiatan gotong royong bersama warga. Gotong royong dilakukan dengan membersihkan lumpur dari badan jalan yang selama ini menjadi lintasan warga di Desa Gunung Rintih, Kecamatan Tanjung Muda Hilir, Kabupaten Deliserdang,
Lumpur di badan jalan itu merupakan longsoran dari tebing di kiri dan kanan badan jalan akibat hujan deras yang turun kerap turun akhir-akhir ini. Akibat kondisi tersebut, badan jalan sangat licin dan dapat mengancam keselamatan para pengendara.
Menurut Serda Darmadi, kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian terhadap warga binaan sesuai dengan perintah pimpinan bahwa prajurit TNI harus mampu menjadi solusi di manapun ditempatkan.
Melalui kegiatan tersebut, Serda Darmadi juga mengimbau warga untuk tetap menjaga kebersihan desa dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Mari sama-sama kita jaga kebersihan desa dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke dalam saluran air agar kita terhindar dari banjir dan penyakit," ujarnya.