Koramil dan BPBD Gerak Cepat Evakuasi Ribuan Warga Korban Banjir di Tebing Tinggi


 Personil Koramil 0204-13/Tebing Tinggi, Kodim 0204/Deli Serdang bersama BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) bergerak cepat mengevakuasi ribuan warga korban banjir di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, Jumat (11/10/2024).

Selain itu, unsur Forkopimda Kota Tebing Tinggi juga turun ke sejumlah titik banjir yang melanda tiga kecamatan di Kota Lemang tersebut untuk memonitor proses tanggap bencana (Tagana) yang dilakukan. 

Laporan Danramil 0204-13/TT, Kapten Inf Yudi Chandra menerangkan, banjir terjadi pada Jumat (11/10/2024) dini hari pukul 01.55 Wib.
 

Banjir disebabkan meluapnya air Sungai Padang dan Sungai Sibaro yang melintasi Kota Tebing Tinggi.

Kedua sungai ini mendapat kiriman air banjir dari bagian hilir, yakni Sungai Bah Bolon yang berada di Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Serdang Bedagai yang dilanda hujan deras.

"Banjir kiriman ini menyebabkan ribuan rumah di Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Kecamatan Bajenis dan Kecamatan Rambutan tergenang air dengan ketinggian bervariasi dari 25 hingga 75 cm," jelas Kapten Yudi.
 

Di Kecamatan Tebing Tinggi Kota, banjir melanda tiga kelurahan. Yakni Kelurahan Badak Bejuang di Lk 4,6 dan 7 dengan ketinggian air mencapai ± 30-65 cm dengan jumlah 174 KK dan 550 jiwa. 

Kemudian Kelurahan Bandar Utama, yakni di Lk 1 dan 3, dengan ketinggian air mencapai ± 30 -65 Cm dengan jumlah 350 KK dan 1330 jiwa, serta Kelurahan Tebing Tinggi Lama di Lk 3 dengan ketinggian air mencapai ± 30-60 Cm dengan jumlah ± 25 KK dan 65 jiwa. 

Di Kecamatan Bajenis, banjir melanda empat kelurahan. Yakni Kelurahan Berohol di Lk 1, 2, 3 dan 5 dengan ketinggian air mencapai ± 30-60 cm, dengan jumlah 400 KK dan 1264 jiwa.
 

Lalu di Kelurahan Teluk Karang di Lk 1 dan 2, dengan ketinggian air mencapai ± 30-70 Cm dengan jumlah 145 KK dan 301 jiwa, Kelurahan Bulian di Lk 2,3,4 dan 6 dengan ketinggian air mencapai ± 30-55 Cm dengan jumlah 278 KK dan 428 jiwa, Kelurahan Pinang Mancung di Lk 1 dengan ketinggian air mencapai ± 30-65 Cm dengan jumlah 170 KK dan 514 jiwa, serta Kelurahan Bandar Sakti di Lk 3,4,5 dan 6 dengan ketinggian air mencapai ± 30-75 Cm dengan jumlah 374 KK dan 1377 jiwa. 

Di Kecamatan Rambutan, banjir terjadi di Kelurahan Sri Padang pada Lk 1,2,3 dan 4 dengan ketinggian air mencapai ± 30-65 Cm dengan jumlah 260 KK dan 587 jiwa. 

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sedangkan kerugian materil masih dihitung," tambah Kapten Yudi lagi.
 

Saat ini, pihak TNI dari Koramil 0204-13/TT bersama BPBD dan unsur pemerintah daerah sedang mendirikan posko penanggulangan banjir/dapur umum di setiap kelurahan pada tiga kecamatan yang terdampak bencana.

"Langkah tanggap bencana ini terus dimaksimalkan, mengingat hingga pukul 10.05 Wib ketinggian air banjir belum juga berkurang, sehingga aktivitas warga masih terkendala,"  terang Kapten Yudi.


Sinergi Babinsa dan Warga Bersihkan Selokan di Tebing Tinggi Syahbandar


 Babinsa Koramil 0204-24/Tebing Tinggi Syahbandar, Kodim 0204/Deli Serdang, Serda Malikhul bersinergi dengan warga melakukan pembersihan selokan di Desa Penggalian, Kecamatan Tebing Tinggi Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai, 
Kegiatan gotong royong dalam rangka serbuan teritorial Jumat Bersih Koramil 0204-24/TTSB ini bertujuan untuk mencegah genangan banjir di pemukiman warga saat hujan.

"Selain itu, kegiatan kolaboratif ini juga bermaksud untuk mencegah selokan menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk yang menyebabkan penyakit demam berdarah," ucap Serda Malikhul.
 

Dalam kegiatan ini, baik Babinsa, Bhabinkamtibmas maupun warga terlihat saling bahu membahu melakukan pembersihan selokan yang ada. 

Sampah dan rumput liar yang tumbuh di bibir selokan, dibersihkan dengan menggunakan parang, tajak maupun cangkul. 

Warga yang terlibat kegiatan mengaku senang sekaligus gembira, karena Babinsa ikut berpartisipasi dengan tanpa pamrih.


Wujudkan Kemanunggalan, Babinsa Kodim 0204/DS Gotong Royong Bersama Warga Bandar Khalifah

Sebagai upaya mewujudkan kemanunggalan TNI dengan Rakyat di desa binaan, Babinsa Koramil 05/BK Kodim 0204/DS Sertu R Ginting melaksanakan kegiatan gotong royong, 

Kegiatan dalam rangka pelaksanaan program serbuan teritorial harian Jumat Bersih ini dilakukan bersama-sama dengn perangkat desa  membersihkan kiri dan kanan badan serta saluran drainase jalan di Kecamatan Bandar Khalifah, kabupaten Serdang Bedagai.

Sertu R Ginting mengatakan, kegiatan gotong royong ini sebagai bentuk kepedulian terhadap desa binaan dalam upaya untuk mewujudkan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat.

Dia berharap warga terus melaksanakan gotong royong agar kebersihan saluran drainase tetap terpelihara untuk menghindari banjir. Terlebih saat ini sebagian besar wilayah Sumatera Utara sedang memasuki puncak musim penghujan.

"Saat ini hampir setiap hari turun hujan deras sehingga menjadi ancaman banjir bagi warga. Untuk itu, kegiatan gotong royong membersihkan saluran drainase, irigasi dan lainnya harus tetap dilaksanakan secara rutin agar terhindar dari bencana banjir," ujarnya.

Selain itu, Sertu R Ginting juga berharap kepada warga untuk tidak membuang sampah sembarangan. Warga juga dianjurkan untuk sama-sama saling menjaga dan mengawasi agar parit tidak dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah.

Personel Koramil 13/TT Kodim 0204/DS Bantu BPBD Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir

 Personel Koramil 13/TT Kodim 0204/DS membantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebingtinggi untuk menyalurkan bantuan korban banjir, Kamis (10/10/2024).

Kondisi terkini banjir akibat meluapnya air Sungai Padang, Sungai Sibarodi dan Sungai Bahilang itu, sudah mulai surut. Di Kecamatan Tebingtinggi Kota hanya Kelurahan Bandar Utama yang masih digenangi air. Terutama di Lingkungan 1 dan 3 setinggi lebih kurang 20 cm serta sebagian wilayah Kelurahan Pasar Baru.

Sedangkan di Kelurahan Badan Bejuang dan Tebingtinggi Lama air sudah surut.

Sementara di Kecamatan Bajenis, 6 kelurahan yang sebelumnya terendam banjir sudah surut. Pun begitu di Kecamatan Padang Hulu dan Rambutan.

Tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir ini, sedangkan kerugian akibat banjir tersebut masih dalam pendataan. 

Namun semua barang-barang dan peralatan rumah tangga warga terendam banjir dan sebagian besar rusak.

Sampai saat ini Muspida dan Muspika Kota Tebingtinggi masih terus melakukan pemantauan di lokasi banjir dan mengingatkan warga untuk selalu waspada dengan bajjir susulan karena cuaca yang tidak menentu.

Sementara itu personel Koramil 13/TT membantu petugas BPBD Kota Tebingtinggi dalam penyaluran bantuan sembako ke wilayah yang terkena banjir.

Danramil 13/TT Kapten Inf Yudi Chandra memerintahkan personelnya untuk terus memantau kondisi dan mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap banjir susulan.

"Selain melakukan pemantauan di lokasi banjir, personel kita juga terus melakukan sosialisasi dan mengingatkan warga agar tetap mewaspadai banjir susulan mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrim dan kemungkinan turun hujan deras masih sangat besar," ujar Danramil.

Sungai Padang Meluap, Personil Kodim DS Bersama Forkopimda Sergai Langsung Siaga


 Personil Kodim 0204/Deli Serdang bersama unsur Forkopimda Kabupaten Serdang Bedagai langsung turun ke daerah yang terdampak meluapnya Sungai Padang di dua desa yakni Desa Juhar dan Desa Bandar Tengah pada, Rabu (09/10/24) malam, kemarin.

Tim gabungan langsung melakukan pendataan dan persiapan evakuasi kepada penduduk.

Dari data yang diperoleh terlihat kondisi wilayah yakni

1. Desa Juhar :

a. Dusun Sei Kering :
– Ketinggian air masih 15 cm
– Korban jiwa : Nihil.
– Rumah tergenang 42 unit

b. Dusun Penaga :
– Ketinggian air masih bertahan dibeberapa tempat terjadi genangan setinggi 10 cm
– Korban jiwa : Nihil.
– Rumah tergenang : 50 unit

c. Dusun Tapian Nauli B :
• Ketinggian air 10 cm
– Korban jiwa Nihil
– Rumah tergenang : 25 unit.

d. Dusun Lumban Julu :
• Ketinggian air 10 cm
• Korban jiwa : Nihil
• Rumh tergenang: 20 unit

e. Dusun KM 17 metodis :
• Ketinggian air : 15 cm
• Korban jiwa : Nihil
• Rumah tergenang 10 unit

2. Desa Bandar Tengah :

a. Dusun Titi Merah :
• Ketinggian air : 15 cm
• Korban jiwa : Nihil
• Rumah tergenang: 5 unit

b. Dusun Mangga 2 :
• Ketinggian air : 10 cm
• Korban jiwa : Nihil
• Rumah tergenang: 12 unit

c. Dusun Pasar Balok :
• Ketinggian air : 15 cm
• Korban jiwa : Nihil
• Rumah tergenang: 10 unit.

Sampai Kamis (10/10/24) siang ini debit air sudah berangsur surut namun tim tetap diwaspadakan mengingat kondisi cuaca yang cukup ekstrim. 




Babinsa Tiga Juhar Pimpin Warga Liang Pematang Gotong Royong Cegah Banjir

 Babinsa Koramil 0204-21/Tiga Juhar, Kodim 0204/Deli Serdang terus menunjukkan rasa kepeduliannya terhadap kondisi wilayah di sekitarnya.

Seperti yang dilakukan Serda M Naser di Desa Liang Pematang, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang,

Di sana, Serda M Naser memobilisasi warga untuk melakukan gotong royong pembersihan saluran drainase dari sampah dan rumput liar. 

Pembersihan ini untuk mencegah genangan air ke badan jalan maupun ke pemukiman warga apabila terjadi hujan deras.

"Aliran air di saluran drainase ini sering terhambat, sehingga saat hujan deras airnya luber dan menggenangi permukaan badan jalan," terang Serda M Naser.

Akibat kondisi drainase yang kurang terawat seperti ini, menyebabkan permukaan badan jalan menjadi menurun kualitasnya, sehingga akan memunculkan risiko kepada pelintas atau pengguna jalan, bila tidak segera dibenahi.

"Inilah yang kita lakukan bersama warga, bergotongroyong dan berkolaborasi dalam menjaga kondisi lingkungan untuk kepentingan dan kenyamanan bersama," tutup Serda M Naser.


Babinsa Pantai Cermin Ikut Distribusikan Bantuan Korban Banjir Rob di Kota Pari


 Babinsa Koramil 0204-08/Pantai Cermin, Kodim 0204/Deli Serdang, Serka MP Simanjuntak ikut mendampingi pendistribusian bantuan kepada korban banjir rob di Desa Kota Pari, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Rabu (10/10/2024).

Bantuan kepada bapak Suprapto (63), warga Dusun III, Desa Kota Pari ini diserahkan langsung oleh Camat Pantai Cermin, Andi Akbar didampingi Kades Kota Pari, Abdul Khoir, serta perangkat desa dan para kepala dusun se Kota Pari.
 

Dijelaskan Serka MP Simanjuntak, bantuan yang diserahkan kepada bapak Suprapto berupa beras 10 kg, mie instan satu dus, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 kg, dan uang tunai Rp900 ribu.

"Bantuan ini sebagai tali asih atas musibah yang dialami bapak Suprapto, di mana rumahnya mengalami rusak parah akibat banjir rob pada 17 September 2024 lalu," ucap Serma MP Simanjuntak.

Dengan bantuan ini, diharapkan beban ekonomi yang dialami bapak Suprapto karena bencana yang terjadi, bisa sedikit terbantu.
 

Sementara, bapak Suprapto mengaku sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

"Saya berharap hal ini bisa menjadi motivasi bagi para dermawan lainnya untuk menyisihkan sedikit rezekinya buat membantu mereka yang membutuhkan," ungkap Suprapto.